SUPERBALL.ID - Eks kiper Liga Inggris, John Burridge, mengatakan Filip Nguyen melakukan kesalahan teknik kala Vietnam dilibas Jepang pada laga Grup D Piala Asia 2023.
Filip harus rela memungut bola dari gawangnya sebanyak empat kali saat Vietnam dihajar Jepang 2-4.
Empat gol Jepang dicetak dua gol Takumi Minamino (11',45') , Keito Nakamura (45+4), dan Ayase Ueda (85').
Sedangkan dua gol Vietnam masing-masing dicetak oleh Nguyen Dinh Bac (16') dan Pham Tuan Hai (33').
Baca Juga: Piala Asia 2023 - Kelemahan Jepang Terungkap Usai Kebobolan Dua Kali Lawan Vietnam
Menurut Burridge, ada andil kesalahan Filip di balik empat gol yang bersarang di gawang The Golden Star Warriors.
Dalam situasi di mana Jepang membuka skor, Filip mencoba menangkap bola alih-alih meninju bola untuk menjauhkan bahaya.
Namun, kiper keturunan Ceko itu salah memilih titik sehingga membuka peluang mencetak gol bagi Takumi Minamino.
"Nguyen Filip seharusnya mengepal tangannya dan meninju bola keluar dari area penalti," kata Burridge kepada Znews.
“Dalam sepak bola, penjaga gawang diajarkan bahwa 93 persen gol dicetak di area penalti."
"Jadi mereka harus mengontrol area tersebut. Jika melakukan kesalahan, peluang kebobolan mencapai 50 persen," tambahnya.
Selain situasi tersebut, Filip dinilai mampu tampil lebih baik di fase lain kecuali untuk gol keempat Jepang.
"Kecuali gol terakhir, tidak ada penjaga gawang yang bisa menghentikannya."
"Dia bisa menangani dua atau tiga gol lainnya dengan lebih baik," kata mantan kiper Aston Villa, Crystal Palace, dan Newcastle itu.
Baca Juga: Piala Asia 2023: Usai Dilibas Jepang, Vietnam Siap Jadikan Timnas Indonesia Objek Balas Dendam
Kebobolan empat gol membuat Filip tidak bisa dikatakan tampil sukses dalam pertandingan melawan Jepang.
Namun, kiper berusia 31 tahun itu baru menjalani pertandingan resmi pertamanya untuk Vietnam sejak dinaturalisasi.
Oleh sebab itu, Filip dinilai masih memiliki banyak waktu untuk beradaptasi dan memperbaiki kesalahannya.
Menurut Burridge, Filip perlu mendapatkan kembali ketenangannya dan melupakan kesalahan untuk melangkah maju.
Burridge mengatakan Nguyen Filip harus menunjukkan kemampuannya mengarahkan pertahanan pada laga berikutnya.
Ia menilai Filip perlu melontarkan kata-kata penyemangat agar rekan satu timnya bisa bermain lebih fokus.
Hal itulah yang dilakukan banyak kiper terkenal seperti Hugo Lloris (Prancis) dan Oliver Kahn (Jerman).
Burridge mengatakan komunikasi dan koneksi dengan rekan satu tim akan memegang peranan penting.
“Dia harus menunjukkan bahwa dia adalah seorang pemimpin tidak hanya dalam hal gawang, tetapi juga dalam pertahanan secara umum,” tegas Burridge.
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Znews.vn |
Komentar