SUPERBALL.ID - Penggemar Vietnam merasa malu setelah dikalahkan oleh Timnas Indonesia pada laga kedua Grup D Piala Asia 2023.
Seperti diketahui, Vietnam dipastikan tersingkir dari ajang empat tahunan itu.
Penyebab tersingkirnya Golden Star Warriors tak lain dan tak bukan karena takluk di tangan Timnas Indonesia.
Kedua rival abadi itu saling bentrok pada laga kedua Grup D Piala Asia 2023.
Bentrokan tersebut berlangsung di Abdullah bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat (19/1/2024).
Dalam laga tersebut, Skuad Garuda berhasil menang dengan skor tipis 1-0.
Asnawi Mangkualam menjadi satu-satunya pencetak gol Skuad Garuda pada laga itu.
Penaltinya pada menit ke-42 membawa Indonesia meraih tiga poin yang berharga.
Anak asuh Shin Tae-yong pun menjaga asa mereka menuju babak 16 besar Piala Asia 2023.
Baca Juga: Ranking FIFA Malaysia Anjlok Usai Ditekuk Bahrain di Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Kian Mendekat
Di lain sisi, Vietnam harus memupus mimpi mereka mengulangi memori indah pada edisi 2019.
Pada saat itu, mereka mampu melaju hingga ke perempat final turnamen.
Selain itu, Vietnam juga akan dipastikan tetap akan menghuni peringkat paling bawah Grup D apapun hasil laga mereka melawan Irak mendatang.
Hall itu dikarenakan adanya aturan head-to-head pada ajang ini.
The Golden Star Warriors kalah faktor tersebut dari Jepang dan Indonesia.
Hasil minor ini pun tak bisa diterima oleh penggemar Negeri Naga Biru.
Terbukti, beberapa penggemar menyuarakan bahwa mereka tak percaya lagi dengan sang nakhoda asal Prancis.
Menariknya, mereka justru mengungkapkan rasa rindunya kepada sang pelatih legendaris yakni Park Hang-seo.
Pada zaman Park Hang-seo, Vietnam selalu adidaya di hadapan Skuad Garuda.
Baca Juga: Mulai Sadari Level Malaysia, Kim Pan-gon Akui Salah Berharap Lebih ke Pemain di Piala Asia 2023
Pelatih asal Korea Selatan itu didapuk menjadi arsitek utama Golden Star Warriors pada 2017.
Namun, dirinya harus berpisah dengan Nguyen Quang Hai dkk pada awal 2023.
Selama mendampingi Golden Star Warriors, Park Hang-seo telah bertanding melawan Indonesia sebanyak lima kali di berbagai macam ajang.
Hasilnya, ia mengoleksi tiga kemenangan dan dua laga lainnya berakhir imbang.
Dengan adanya Park Hang-seo, laga antara Indonesia dan Vietnam semakin memanas.
Puncaknya adalah pada Piala AFF 2022 lalu saat hubungan Park dan Shin Tae-yong merenggang.
Kedua pelatih satu kampung halaman itu tak saling sapa, baik sebelum maupun sesudah laga.
Dengan catatan itu, para penggemar ingin sang pelatih berusia 65 tahun tersebut kembali ke menangani Skuad Golden Star Warriors.
Mereka juga mendesak Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) agar memecat Philippe Troussier sesegera mungkin.
Bahkan jika bisa, mereka ingin Troussier sendiri yang meninggalkan jabatannya.
"Pada masa pelatih Park, Indonesia adalah lawan yang empuk. Sementara di tangan Troussier, kita akan kalah dari mereka," tulis @rodidau*****.
"Selamat Indonesia. Kini, Vietnam harus membawa kembali pelatih Park," tulis @anhua*****.
"Troussier harus segera mengundurkan diri," tulis @khoi*****.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | VN Express |
Komentar