Soal Potensi Jadi Pesaing Timnas Indonesia di Piala AFF, Pelatih Australia: Bagus untuk Pemain Muda

SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Australia, Graham Arnold, memberikan komentarnya terkait potensi timnya berpartisipasi di Piala AFF.

Kemungkinan Australia bermain di Piala AFF memang sempat menjadi perbincangan beberapa tahun terakhir.

Australia sejatinya telah menjadi anggota penuh Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) sejak 2013 silam.

Namun, mereka hanya berlaga di turnamen kelompok umur dan tidak pernah berkompetisi di Piala AFF level senior.

Baca Juga: Australia Saja Belum Dilawan, Shin Tae-yong Sudah Tantang Korea Selatan Hadapi Timnas Indonesia di 8 Besar

Menurut VnExpress, kekuatan yang terlalu tangguh menjadi alasan Australia tidak pernah mengikuti ajang Piala AFF.

Larangan bertanding di AFF menjadi syarat bergabungnya Australia ke zona sepak bola Asia Tenggara.

Australia sejatinya sempat ingin mencicipi ketatnya persaingan di ajang Piala AFF yang digelar tahun 2020 lalu.

Perwakilan Socceroos saat itu coba melobi negara lain agar mereka dibolehkan ambil bagian.

Namun, usaha tersebut tidak membuahkan hasil dan Tim Negeri Kanguru tetap absen di Piala AFF 2020.

Pada edisi berikutnya di tahun 2022, Australia kembali dikabarkan berminat untuk tampil di ajang Piala AFF.

Akan tetapi, Australia pada akhirnya kembali absen di turnamen sepak bola terbesar di Asia Tenggara itu.

Baru-baru ini, pelatih Australia Graham Arnold kembali ditanya terkait potensi timnya berlaga di Piala AFF.

Pertanyaan itu dilontarkan menjelang duel Australia versus Timnas Indonesia di babak 16 besar Piala Asia 2023.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Arnold menilai bermain di turnamen dua tahunan itu akan menjadi hal bagus.

Hanya saja, ia mengatakan turnamen itu bukan untuk para pemain tim utama yang bermain di kompetisi Eropa.

Apalagi Piala AFF tidak masuk dalam kalender FIFA, sehingga sulit bagi klub Eropa untuk melepas pemainnya.

Baca Juga: Piala Asia 2023 - Bomber Australia Berharap Tak Ada Adu Penalti di Laga Kontra Timnas Indonesia

Menurutnya, Piala AFF lebih cocok untuk memberikan kesempatan kepada para pemain muda untuk berkompetisi.

"Bagus, tapi mungkin bukan untuk (tim) utama yang para pemainnya bermain di Eropa," kata Arnold.

"Tapi itu sebuah turnamen yang bisa menciptakan kedalaman bagi para pemain muda yang ada di Australia," tambahnya.

Di sisi lain, pelatih Indonesia Shin Tae-yong juga disodori pertanyaan soal kemungkinan Australia tampil di Piala AFF.

Nyaris sependapat dengan Arnold, Shin Tae-yong menilai bukan hal yang bagus apabila Australia berpartisipasi di Piala AFF.

Pasalnya, Shin Tae-yong menilai level Australia sangat jauh di atas tim-tim yang ada di Asia Tenggara.

Ia mengatakan Australia hanya butuh berkompetisi di Piala Asia untuk membangun sepak bola di Benua Kuning.

"Saya pikir bukan hal yang bagus apabila Australia ikut berkompetisi di Piala AFF," kata Shin Tae-yong.

"Australia itu jauh kualitasnya jika dibandingkan dengan negara-negara di Asia Tenggara, mereka beberapa langkah di depan kami."

"Jadi sama halnya seperti Jepang, Korea Selatan, Irak, Arab Saudi yang merupakan deretan negara kuat di Asia."

"Australia cuma perlu berkompetisi di panggung Asia demi membangun sepak bola Asia secara umum," tambahnya.

Kendati demikian, pelatih asal Korea Selatan itu menegaskan bahwa tim-tim Asia Tenggara juga sedang berkembang.

"Terlepas dari itu, tim di AFF seperti kami Indonesia, kami pun tetap berusaha berkembang," ucapnya.