Baca Juga: Statistik Buktikan VAR Jadi Musuh Terbesar Timnas Vietnam, VFF Siap Ambil Tindakan
Pemberitaan itu mendapat respons keras dari publik Vietnam, masyarakat Negeri Nasi bahkan sampai terbelah menjadi dua kubu hanya karena kontroversi berita tersebut.
Kubu yang merasa Timnas Vietnam masih belum beradaptasi dengan VAR dan kubu yang merasa penggunaan VAR tidak terlalu berdampak pada performa tim.
"Informasi yang diberikan Buaksib banyak menuai kontroversi di opini publik dalam negeri," tulis Soha.vn.
"Satu pihak menilai tim Vietnam sepertinya masih belum beradaptasi dengan kenyataan bahwa wasit didukung oleh VAR."
Baca Juga: Aturan Baru FIFA Bikin Vietnam Merasa Dirugikan, Kalah Saing dengan Thailand
"Sehingga masih banyak gerakan tak perlu yang berujung pada kartu penalti dan penalti."
"Sementara opini lain berpendapat bahwa dengan lawan yang harus dihadapi tim Vietnam, ada atau tidaknya VAR sebenarnya tidak terlalu berdampak pada performa," imbuh mereka.
Hal seperti itu muncul setelah Vietnam gagal total di Piala Asia 2023, pulang dari babak penyisihan grup tanpa sebiji poin pun yang dikumpulkan.
Hingga terlempar dari peringkat 100 besar FIFA, sepak bola Vietnam benar-benar tengah kacau setelah peralihan posisi pelatih dari Park Hang-seo ke Philippe Troussier.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | buaksib.com, Soha.vn, SuperBall.id |
Komentar