Ia mengatakan para pemain keturunan harus lolos wawancara guna membuktikan semangat patriotisme mereka.
“Kami senang punya pemain berdarah campuran di Eropa," kata Firdaus, dikutip SuperBall.id dari Bharian.com.my.
"Tapi yang penting kami ingin pemain-pemain itu punya jiwa nasionalisme yang tinggi, benar-benar bermain untuk negara."
“Bukan sekedar ingin bermain dan memilih Malaysia sebagai pilihan kedua, agar bisa bermain apa adanya."
"Kami ingin mereka menunjukkan semangat yang sama dengan para pemain keturunan di skuad Harimau Malaya saat ini."
“Kami tidak ingin menjual mahal tapi kami ingin pemain yang semangat dan bangga mengenakan jersey timnas, seruan kebangsaan ini kita ibaratkan seperti berperang,” ucapnya.
Lebih lanjut, Firdaus menilai kehadiran pemain keturunan bisa memotivasi para pemain lokal untuk meningkatkan kualitas.
“Saya melihat jika ada pemain keturunan, ini akan menjadi motivasi bagi pemain lokal karena akan memberikan persaingan yang ketat."
"Pemain lokal tidak akan nyaman sehingga akan berusaha keras untuk meningkatkan kualitasnya."
“Masing-masing berlomba-lomba meningkatkan kualitas sehingga situasi ini secara tidak langsung menguntungkan skuad nasional kita,” ujarnya.
Sebelum Malaysia, Timnas Indonesia sudah lebih dulu gencar memburu pemain keturunan di Eropa.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar