Batal Lawan Timnas U-23 Indonesia, Bos Saddil Ramdani Sebut Malaysia Tak Alami Kemunduran

SUPERBALL.ID - Timnas U-23 Malaysia akan bertanding di Piala Asia U-23 2024 yang bakal berlangsung di Qatar pada 15 April hingga 3 Mei mendatang.

Sebagai persiapan, Malaysia awalnya disebut bakal mengikuti turnamen persahabatan pada 18-26 Maret 2024.

Selain Malaysia, turnamen tersebut dikabarkan akan diikuti oleh Timnas U-23 Indonesia, Arab Saudi, dan Tajikistan.

Namun, PSSI melalui anggota Exco Arya Sinulingga membantah Indonesia akan mengikuti turnamen tersebut.

Baca Juga: Depak Pemain Naturalisasi, Malaysia Diminta Fokus Andalkan Talenta Lokal dan Keturunan

Hal ini sekaligus memastikan turnamen tersebut batal digelar lantaran Indonesia merupakan tuan rumah.

Pembatalan turnamen tersebut tentu menimbulkan kerugian bagi tim-tim peserta termasuk Malaysia.

Pasalnya, Malaysia kini harus mencari tim lain yang bersedia untuk menghadapi mereka di pertandingan uji coba.

Meski begitu, pembatalan turnamen tersebut tidak boleh dianggap sebagai kemunduran bagi Malaysia.

Hal itu diungkapkan oleh mantan pelatih Timnas U-23 Malaysia yang kini menukangi Sabah FC, Ong Kim Swee.

Bos Saddil Ramdani itu merasa masih ada 25 alfabet lagi yang harus diperhatikan jika rencana A gagal.

“Mereka masih punya waktu untuk bersiap dan perlu membuat beberapa rencana," kata Kim Swee, dikutip SuperBall.id Nst.com.my.

“Ada beberapa tim yang sudah mulai berlatih, seperti Selangor, Terengganu, dan Johor Darul Ta'zim."

"Di tim nasional U-23, banyak pemain yang berasal dari Selangor."

“Jika tidak bisa ke luar negeri, maka alternatifnya adalah dengan bertanding melawan Selangor atau Terengganu,” tambahnya.

Mantan direktur teknis FAM itu mengatakan ia tidak berpikir Timnas U-23 Malaysia diabaikan oleh FAM.

Akan tetapi, ia yakin bahwa rencana tersebut tidak cukup dikomunikasikan oleh kedua belah pihak.

Baca Juga: Indonesia dan Malaysia Bersaing dengan Dua Negara Lain untuk Gelar Laga Timnas Argentina

“Saya tidak berpikir mereka mengabaikan tim U-23, tapi staf pelatih perlu memberi tahu orang lain tentang rencana mereka."

“Jika anggaran tidak memungkinkan Anda melaksanakan rencana A dan B, lanjutkan ke rencana berikutnya,” ucapnya.

Kim Swee menambahkan FAM harus bersikap adil kepada Timnas U-23 Malaysia karena telah menetapkan target tinggi.

Perlu diketahui, FAM menargetkan Malaysia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 dan merebut tiket Olimpiade Paris 2024.

“Mereka harus adil kepada pelatih dan memberikan apa yang dibutuhkan," kata Kim Swee.

"Targetnya lolos ke Olimpiade, mereka harus mendapat dukungan penuh."

“Lihatlah bagaimana tim-tim lain mempersiapkan diri."

"Selama Piala Asia baru-baru ini, Yordania adalah contoh yang sangat baik dalam meraih kemenangan melalui pertandingan persahabatan yang berkualitas dan mereka akhirnya mencapai final,” tambahnya.

Kim Swee mengatakan Malaysia harus memainkan pertandingan persahabatan untuk mengetahui kelemahan mereka dan memperbaikinya daripada hanya memikirkan hasil.

“Kami tidak perlu menang dalam pertandingan persahabatan, dan itu adalah sesuatu yang dilakukan Yordania dengan benar,” kata Kim Swee.

Malaysia tergabung di Grup D bersama Uzbekistan, Vietnam dan Kuwait di Piala Asia U-23 2024.