"Staf kepelatihan pasti sudah merencanakan dengan baik apa yang harus dikerjakan bersama para pemain."
"Kami tidak boleh terlalu memikirkan hasil pertandingan persahabatan."
"Target dalam pertandingan ini bukan untuk menang tapi untuk berkembang dan mencoba berbagai hal," ucapnya.
Selain itu, Malaysia dinilai memiliki keunggulan karena beberapa pemain pernah tampil pada edisi 2022 lalu.
Di antaranya Mukhairi Ajmal Mahadi, Luqman Hakim Shamsudin, Ubaidullah Shamsul, Syahir Bashah, S afwan Mazlan, Harith Haiqal, Ahmad Zikri Khalili dan Aiman Afif Md Afizul.
“Beberapa pemain U-23 saat ini memiliki pengalaman bermain di Piala Asia U-23 sebelumnya di bawah asuhan Brad Maloney, dan mereka pasti mengetahui standar di level ini."
“Kami tidak boleh terlalu khawatir mengenai kemenangan dari laga pertama atau memenangkan semua pertandingan."
"Kami tidak boleh memberikan tekanan yang tidak perlu."
"Saya yakin pertandingan grup terakhir melawan Kuwait akan menjadi penentu nasib tim."
“Saya rasa pemain kami sudah matang karena ada yang pernah bermain di Piala Asia U-23 edisi terakhir, ada pula yang bermain di M-League bersama klub-klub besar."
"Mereka sangat berpengalaman dan itu akan membantu kampanye mereka,” kata Kim Swee menambahkan.
Menurut jadwal, Malaysia akan bertemu Uzbekistan pada 17 April disusul Vietnam (20 April) dan Kuwait (23 April).
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Nst.com.my |
Komentar