Bek Borneo Samarinda tersebut memanfaatkan tendangan berputar Nathan Tjoe-A-On dengan kepalanya di area kotak penalti Australia.
Kiper Australia Patrick Beach gagal menghalau sundulan Komang yang melesat cepat ke dalam gawangnya.
Itulah penebusan dosa yang sempurna dari pemain berusia 21 tahun tersebut, yang membuat Shin Tae-yong kembali tersenyum.
Gol itu benar-benar mengejutkan Australia.
Garuda Muda memang bermain dengan tekanan tinggi hampir sepanjang babak pertama.
Pelatih Timnas U-23 Australia Tony Vidmar pun tak menyangka para pemain Indonesia tampil dengan determinasi tinggi, meski sudah diharapkannya sebelum bertanding.
"Kami berharap Indonesia benar-benar memberikan tekanan yang tinggi, kami menyadari kualitas yang mereka miliki," ujar Vidmar.
Baca Juga: Pengganti Troussier Mulai Songong: Baru 10 Hari Melatih, Vietnam Langsung Berubah Kan!
Akibat stamina yang sudah terkuras, determinasi Garuda Muda di babak kedua mulai berkurang.
Bek Justin Hubner, yang baru tiba dari memperkuat Cerezo Osaka di Jepang, masuk pada menit ke-72 menggantikan striker Jeam Kelly Sroyer.
| Editor | : | Taufik Batubara |
| Sumber | : | The-AFC.com, SuperBall.id |
Komentar