Dalam adu penalti yang dramatis, kiper Indonesia Ernando Ari menjadi pahlawan ketika berhasil menyelamatkan penalti ke-12, membantu Indonesia mencapai babak semifinal dengan kegembiraan yang tak terlukiskan.
Dongeng yang Belum Selesai
Di babak semifinal, Indonesia berhadapan dengan Uzbekistan yang bermain sangat baik.
Uzbekistan menunjukkan keunggulan, namun Indonesia tetap teguh.
Mereka bahkan mencetak gol lebih dulu tetapi dibatalkan karena offside.
Hal itu memengaruhi semangat Indonesia hingga menyebabkan mereka kebobolan 2 gol di babak kedua dan terhenti di semifinal dengan kekalahan 0-2 dari Uzbekistan.
Meski kalah, Indonesia masih berpeluang merebut tiket Olimpiade Paris 2024 jika berhasil mengalahkan Irak di laga perebutan tempat ketiga.
Jika kalah, mereka harus bermain di laga play-off melawan Guinea untuk merebut tiket sisa Olimpiade.
Indonesia memang belum bisa mengulang prestasi terakhir Vietnam di tahun 2018 (lolos ke final).
Namun, dengan penampilan mereka dalam 4 pertandingan, Garuda Muda pantas menjadi kebanggaan sepak bola Asia Tenggara dan menjadi kekuatan baru di Benua Kuning.
Prestasi Indonesia berhutang banyak pada pelatih Shin Tae-yong.
Ia bertahan dalam membangun tim yang bermain gigih, penuh tekad, dan penuh gaya.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | sports442.com |
Komentar