Di bagian kanan bagan fase knock-out, Virgil van Dijk dkk memang berpotensi menjalani jalur lebih nyaman dibandingkan sisi kiri.
Jika bisa menyingkirkan Rumania, mereka akan menghadapi pemenang duel Austria versus Turkiye di perempat final.
Austria berhasil menekuk Belanda 3-2 pada duel terakhir Grup D, tetapi seharusnya pasukan Koeman sudah mengambil pelajaran bagaimana cara menghindari musibah yang sama andai kembali bertemu Marcel Sabitzer dkk.
Bila berhasil mengalahkan Austria/Turkiye, musuh berikutnya yang menunggu di semifinal sesuai skenario idealnya adalah Inggris atau Italia.
Itu pun dengan catatan kalau Inggris menang atas Slovakia dan Italia menekuk Swiss di babak 16 besar.
View this post on Instagram
Dengan skenario itu, Inggris dan Italia bakal saling bunuh di perempat final untuk berebut tiket semifinal menghadapi Belanda.
Timnas Pusat sebetulnya lebih berharap dari awal sudah terjadi kejutan besar terhadap kedua tim raksasa itu, yakni kalah masing-masing dari Slovakia dan Swiss di babak 16 besar.
Dengan begitu, perjuangannya di semifinal nanti tak terlalu berat.
Kalau sudah seperti itu jalannya, Belanda akan berusaha keras memenangi semifinal demi meraih tiket ke partai puncak di Berlin.
Di situlah Timnas Pusat bakal bertemu jagoan yang sudah tersaring melawan tim-tim unggulan lainnya di jalur kiri bagan fase knock-out.
Tim-tim favorit yang paling ingin dihindari seperti Spanyol, Jerman, Portugal, dan Prancis berkumpul di jalur seberang sana.
Apakah mimpi indah perjalanan Belanda itu akan benar-benar terwujud?
Mampukah Timnas Pusat mengulangi pesta juara Euro 1988 di Jerman?
Saksikan dulu pertandingan Rumania kontra Belanda di Stadion Allianz Arena, Munich, Selasa (2/7/2024) pukul 23.00 WIB.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | RTL.lu, VI.nl |
Komentar