SUPERBALL.ID - Kabar cukup mengejutkan datang dari Timnas Vietnam, baru dua bulan bekerja sebagai penerjemah, asisten Kim Sang-sik memutuskan berhenti.
Begitu kerasnya bekerja di Timnas Vietnam, bahkan seorang penerjemah yang baru dua bulan bekerja memutuskan berhenti dari pekerjaannya.
Dua bulan berlalu, penerjemah bahasa yang berstatus sebagai asisten pelatih ini mengucapkan selamat tinggal pada Timnas Vietnam dan Kim Sang-sik.
Diketahui sejak menjabat sebagai pelatih kepala Timnas Vietnam, Kim Sang-sik memiliki dua asisten penerjemah bahasa khusus.
Di antaranya Do Anh Van sebagai penerjemah bahasa Vietnam dan Korea, dan Kim Jin-seong sebagai penerjemah bahasa Korea dan Inggris.
Namun secara tak terduga, setelah dua bulan bekerja, Kim Jin-seong justru memilih untuk meninggalkan pekerjaan di Timnas Vietnam.
Tidak diketahui secara jelas alasan pasti yang menyebabkan Kim Jin-seong berhenti dari pekerjannya.
Namun ia segera kembali ke Korea, tepat setelah memutuskan berhenti dari pekerjaan sebagai penerjemah bahasa di Timnas Vietnam.
Federasi Vietnam (VFF) pun dikabarkan tengah mencari pengganti Kim Jin-seong dan berhadap segera mendapat pengganti dalam waktu dekat.
"Sejak menjabat sebagai pelatih kepala tim U-23 dan timnas Vietnam, pelatih Kim Sang-sik selalu memiliki dua asisten bahasa," tulis Soha.vn.
"Asisten Do Anh Van adalah penerjemah bahasa Vietnam-Korea, sedangkan asisten Kim Jin-seong berperan sebagai penerjemah bahasa Korea-Inggris."
"Namun, setelah 2 bulan bekerja bersama, asisten Kim Jin-seong memutuskan untuk meninggalkan tim Vietnam karena alasan pribadi dan kembali ke Korea pagi ini (10 Juli)."
"Diketahui, VFF dan perusahaan perwakilan pelatih Kim Sang-sik akan mencari pengganti asisten tersebut dalam waktu dekat," imbuh mereka.
Dalam kasus Kim Sang-sik ini cukup berbeda dari pendahulunya, baik Park Hang-seo dan Philippe Troussier tak membutuhkan penerjemah bahasa Inggris.
Park Hang-seo dan Philippe Trossier hanya butuh penerjemah ke bahasa Vietnam, baru di era Kim Sang-sik muncul perubahan.
"Berbeda dengan pendahulunya Park Hang-seo dan Troussier, yang kata-kata pelatih kepala selalu diterjemahkan langsung ke bahasa Vietnam," tulis Soha.vn lagi.
"Baru-baru ini, staf pelatih Vietnam mengalami beberapa perubahan penting," imbuh mereka.
Baca Juga: Ogah Kalah Pamor dari Timnas Indonesia, Vietnam dan Thailand Kompak Uji Coba
Terlepas dari itu, Timnas Vietnam dikabarkan bakal menjalani laga menarik melawan Timnas Thailand di FIFA Matchday September 2024.
Kabar ini cukup mengejutkan, mengingat Timnas Indonesia sedang bersiap fokus untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Publik sepak bola Asia Tenggara justru tengah dibuat antusias dengan rencana laga Vietnam melawan Thailand.
Dua tim itu disebut-sebut sebagai kekuatan sepak bola terbaik di Asia Tenggara, bahkan peringkat FIFA mereka pun di atas Indonesia.
Namun, kini keduanya hanya bisa bersaing demi mendapatkan prestasi bergengsi di level ASEAN.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Soha.vn, SuperBall.id |
Komentar