SUPERBALL.ID - Pemilik klub asal Belgia FCV Dender, yakni Sihar Sitorus, mengungkapkan kisah timnya dalam melakukan perekrutan penggawa Timnas Indonesia, yakni Ragnar Oratmangoen.
Seperti diketahui, Ragnar Oratmangoen resmi berganti tim pada musim 2024-2025 ini.
Pada musim lalu, ia bermain untuk Fortuna Sittard di kasta pertama Liga Belanda dengan status pinjaman.
Bersama Sittard, pemain berusia 26 tahun tersebut memainkan 31 laga di segala kompetisi.
Dari 31 laga tersebut, sayangnya ia hanya mencatatkan 1 asis saja.
Hal itu membuat dirinya tak diinginkan lagi oleh klub aslinya yakni FC Groningen.
Pihak Groningen yang promosi ke kasta pertama Liga Belanda musim ini membuka pintu keluar selebar-lebarnya kepada Ragnar.
Kini, pemain berdarah Maluku tersebut akhirnya sudah memiliki klub baru.
Klub asal Belgia yakni FCV Dender memboyong penyerang sayap Indonesia tersebut dengan status bebas transfer.
Baca Juga: Klub Belgia Senang Bukan Main Usai Datangkan Penggawa Timnas Indonesia: Dia Pemain yang Serba Bisa
Ia akan berada di klub tersebut hingga Juni 2026 mendatang.
Usut punya usut, FCV Dender ternyata merupakan klub yang dimiliki oleh pengusaha Indonesia, yakni Sihar Sitorus.
Pria berusia 56 tahun itu langsung menceritakan proses tim miliknya dalam merekrut Ragnar.
Semuanya berawal dari Sihar yang memperkenalkan Timnas Indonesia kepada jajaran kepelatihan.
Ia menyarankan agar Vincent Euvard dan anak buahnya untuk melihat permainan tim besutan Shin Tae-yong tersebut.
Harapannya, ada satu pemain Skuad Garuda yang bisa diboyong untuk memperkuat Denver di musim ini.
Proses pencarian pemain itu dilakukan pada Juli lalu ungkap Sihar.
"Prosesnya adalah saya bilang ke manajemen dan staff kepelatihan, bahwa Timnas Indonesia lagi bagus," kata Sihar, dikutip SuperBall.id dari Kompas.com.
"Coba lihat, adakah yang mungkin kita rekrut?."
Baca Juga: Reaksi Media Vietnam Usai Disebut Tim Lucu, Bawa-bawa Timnas Indonesia
"Pemain-pemain kan ada yang terikat kontrak dan bebas transfer."
"Pencarian pemain Indonesia ini mungkin sekitar Juli pertengahan," jelasnya.
Setelah memberi saran tersebut, Sihar mengaku tak mengetahui apa yang terjadi selanjutnya.
Tiba-tiba, jajaran pelatih melaporkan ada satu pemain yang layak direkrut.
Pilihan mereka akhirnya jatuh kepada sang penyerang sayap bernama Ragnar Oratmangoen.
"Tidak tahu persis prosesnya seperti apa, tetapi mereka lalu memberi tahu saya Ragnar yang paling cocok."
"Dari timing, dari waktu, dari klub lamanya, semua memungkinkan."
"Ragnar yang paling mungkin," pungkasnya.
Baca Juga: Jordy Wehrmann Ungkap Alasan Pernah Tolak Tawaran Bermain untuk Timnas Indonesia: Waktunya Tak Tepat
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar