Piala AFF disebut bagus untuk para pemain muda dengan usia kisaran 22 hingga 23 tahun milik Indonesia dalam meningkatkan kualitas bermain.
Seperti para pemain di generasi emas pimpinan Indra Sjafri yang berhasil meraih medali emas SEA Games 2023 lalu.
Sementara timnas senior dengan banyak pemain naturalisasi dialokasikan untuk tampil di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Pemain Indonesia banyak yang berusia 22 dan 23 tahun, jika tidak bisa bermain di Piala AFF, akan bermain di mana lagi?" ujar Quang Tung.
"Jadi jika mereka bisa bermain di Piala AFF, itu bagus untuk mereka."
"Di timnas senior banyak pemain naturalisasi, hanya beberapa pemain lokal Indonesia."
"Sehingga wajar jika mereka mencadangkan lahan untuk pemain muda," imbuhnya.
Quang Tung menyadari nilai Piala AFF jauh lebih besar bagi penikmat sepak bola Asia Tenggara, termasuk di Indonesia sendiri.
Banyak pihak yang masih mengagungkan turnamen ini, hingga menuntut Timnas Indonesia saat ini meraih gelar juara sebelum banyak bicara untuk turnamen lain.
Baca Juga: ASEAN Cup 2024 - Pakar Vietnam Luruskan Nalar Bengkok Pengkritik Timnas Indonesia
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Soha.vn, SuperBall.id |
Komentar