SUPERBALL.ID - Musim perdana Liga Champions dengan format baru berisi 36 tim yang dicanangkan oleh UEFA akan dimulai pada tengah pekan ini.
Dalam format lama berisi 32 tim, Liga Champions menyajikan 96 pertandingan di babak penyisihan grup.
Format baru Liga Champions (36 peserta) akan menyajikan lebih banyak tontonan dengan 144 pertandingan di babak pertama.
Setiap tim memainkan delapan pertandingan dengan sistem liga, masing-masing empat laga kandang dan tandang.
Baca Juga: Bintang Aston Villa Akui Liga Champions Jadi Bahan Jualan Unai Emery Saat Boyong Dirinya
Delapan tim teratas akan melaju ke 16 besar, sedangkan peringkat 9-24 berebut 8 tiket fase gugur di babak play-off.
Tim peringkat 25-36 akan langsung tersingkir dari kompetisi tanpa meraih tiket ke Liga Europa.
Dengan pertandingan yang lebih banyak, format baru Liga Champions tentu tidak lepas dari pro dan kontra.
Sejumlah tokoh sepak bola telah menyatakan ketidakpuasannya terhadap format baru Liga Champions.
Salah satunya adalah penjaga gawang Liverpool, Alisson Becker.
Alisson tak segan-segan mengkritik UEFA atas format baru Liga Champions menjelang laga melawan AC Milan.
Menurutnya, jadwal pertandingan sudah terlalu padat dan para pemain akan semakin lelah musim ini.
Kiper asal Brasil itu mengatakan bahwa pendapat para pemain terkait format baru telah diabaikan.
"Kadang-kadang tidak ada yang bertanya kepada para pemain apa pendapat mereka tentang menambah lebih banyak pertandingan," kata Alisson.
"Mungkin pendapat kami tidak penting, tetapi semua orang tahu apa yang kami pikirkan tentang menambah jumlah pertandingan. Semua orang sudah bosan dengan hal itu."
"Kami memahami bahwa kami memiliki sisi media dan TV, kami memiliki sisi dari UEFA, dari FIFA, dari Liga Inggris dan kompetisi domestik lainnya."
Baca Juga: Istri Marah Pamer Trofi Liga Champions, Casemiro Buru-buru Pulang Usai Dicemooh Fan Man United?
"Kami tidak bodoh. Kami memahami bahwa orang-orang menginginkan lebih banyak pertandingan."
"Tetapi hal yang wajar adalah agar semua pihak yang saya sebutkan dan orang-orang yang bertanggung jawab untuk membuat kalender duduk bersama dan mendengarkan semua pihak, termasuk para pemain."
"Jika Anda lelah, Anda tidak akan bisa bersaing di level yang tinggi."
"Yang saya inginkan adalah memberikan yang terbaik di semua pertandingan yang saya mainkan."
"Saat ini tampaknya kita belum mendekati solusi demi kebaikan sepak bola dan demi para pemain," tambahnya.
Berbeda dengan Alisson, kiper Bayern Muenchen Manuel Neuer menerima dan menyambut format baru dengan antusias.
"Tentu saja semuanya baru bagi kami dengan format dan fase liga yang baru," kata Neuer, dikutip SuperBall.id dari laman Bayern Muenchen.
Kiper asal Jerman itu justru sangat ingin membawa timnya lolos ke final yang digelar di markas Die Roten.
"Pada akhirnya, yang terpenting adalah finalnya di Muenchen, kami ingin berada di sana dan akan memberikan segalanya untuk bisa lolos."
"Kami menantikan pertandingan dimulai besok," lanjut Neuer.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Fcbayern.com, AFP.com |
Komentar