Satu poin yang didapatkan oleh Australia itu berkat hasil imbang 0-0 menghadapi tuan rumah Timnas Indonesia.
Sedangkan di laga perdana, Australia secara mengejutkan kalah 0-1 dari Bahrain.
Melihat Socceroos hanya mampu mengumpulkan 1 poin dari dua pertandingan tanpa mencetak gol, pihak federasi pun akhirnya membuat keputusan dengan mengganti pelatih kepala.
Tony Popovich ditunjuk untuk menggantikan tugas Graham Arnold sebagai pelatih baru Timnas Australia.
Hal pertama yang dilakukan Tony Popovich saat menjabat sebagai pelatih baru adalah mengatur ulang lini ofensif tim, mengganti lima penyerang sekaligus.
Pelatih berusia 51 tahun tersebut sepertinya ingin melancarkan serangan hebat saat menghadapi China di kandang sendiri.
Sebagai persiapan menghadapi serangan ganas Australia, pelatih Timnas China Branko Ivankovic juga diminta dapat melihat situasi.
Dalam beberapa pertandingan sebelumnya, Timnas China menggunakan formasi 4-4-2, namun hasilnya tidak sesuai harapan.
Oleh sebab itu, menghadapi tim-tim yang saat ini jauh lebih kuat, pasukan Ivankovic diharapkan mengubah formasinya dengan memasang 5 bek.
"Jika tim nasional sepak bola (China) ingin mencetak poin berharga di laga tandang, mereka harus membentuk formasi 5-4-1 melawan Australia," tulis laporan media setempat (Sohu).
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Sohu.com |
Komentar