Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Media Arab Ungkap Adanya Ancaman Pembunuhan terhadap Ahmed Al-Kaf

By Eko Isdiyanto - Senin, 14 Oktober 2024 | 08:59 WIB
Wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaf, disebut mendapat ancaman pembunuhan usai nomor telefon pribadinya tersebar di media sosial.
HECTOR RETAMAL / AFP
Wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaf, disebut mendapat ancaman pembunuhan usai nomor telefon pribadinya tersebar di media sosial.

SUPERBALL.ID - Media Arab mengungkap adanya ancaman pembunuhan terhadap wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaf, usai memimpin laga Bahrain vs Timnas Indonesia.

Sosok Ahmed Al-Kaf masih menjadi sorotan publik sepak bola Asia pasca laga Bahrain melawan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Gaung pertandingan Bahrain versus Timnas Indonesia masih menimbulkan sejumlah polemik, terutama kemarahan suporter sepak bola Tanah Air.

Mulai dari surat protes yang diajukan PSSI kepada AFC dan FIFA, hingga respons dari perwakilan Konfederasi Sepak Bola Asia.

Hingga, kini muncul kabar tak terduga yang diungkap salah satu media Arab, Koora.com, dalam artikel yang diunggah pada Sabtu (13/10/2024).

Di mana isi pemberitaan media Arab ini menyebutkan adanya ancaman penghilangan nyawa alias pembunuhan terhadap wasit Ahmed Al-Kaf.

Berawal dari gelombang protes yang dilancarkan fan Timnas Indonesia terhadap kepemimpinan Ahmed Al-Kaf yang dinilai tidak adil.

Wasit asal Oman ini ditengarai cenderung membantu Bahrain dalam mencetak gol penyama kedudukan saat melawan Indonesia.

Hal itu terlihat ketika Ahmed tak kunjung meniup peluit akhir pertandingan meski 6 menit tambahan waktu sudah berlalu.

Baca Juga: Rekor Mengerikan Jepang Berlanjut Sebelum Jadi Tamu Timnas Indonesia di GBK Bulan Depan

Ahmed baru meniup peluit di menit ke-99, tepat setelah Bahrain berhasil mencetak gol penyama kedudukan menjadi 2-2.

Menurut IFAB Laws of the Game 2024-25 pada Law 7 tentang durasi pertandingan poin 3, wasit memang berhak menambah additional time, tetapi tidak boleh menguranginya.

Akan tetapi, penambahan waktu ini juga harus berdasarkan alasan sesuai aturan, mulai dari pergantian pemain, penanganan cedera pemain, membuang-buang waktu dan hukuman kartu.

Termasuk cooling break, delay terkait tinjauan VAR, selebrasi gol dan penyebab lain yang signifikan untuk memulai ulang permainan.

Apa pun itu, semua sudah berlalu, namun kemarahan fan Timnas Indonesia ternyata masih belum bisa memudar hingga muncul kabar tak terduga.

Laman Koora.com menyebutkan adanya ancaman pembunuhan terhadap wasit Ahmed Al-Kaf yang datang dari oknum fan Timnas Indonesia.

Menurut media Arab ini, ancaman itu dilancarkan melalui pesan-pesan pribadi setelah nomor telepon dari sang wasit tersebar di media sosial.

"Intensitas reaksi meningkat dengan cara belum pernah terjadi sebelumnya," tulis laman Koora.com.

Baca Juga: Timnas Futsal Indonesia Bantai Malaysia Setengah Lusin Gol, Debut Hector Souto Berakhir Manis

"Ketika kelompok-kelompok fanatik dari masyarakat Indonesia mempublikasikan nomor telepon wasit Ahmed Al-Kaf."

"Lalu mengiriminya pesan-pesan ancaman pembunuhan, dan ancaman mengerikan lain jika dipertemukan dengannya."

"Selain itu, foto-fotonya juga dipublikasikan di jalan-jalan Jakarta," imbuh mereka.

Meski begitu, hingga kini Federasi Sepak Bola Asia (AFC) masih belum memberikan keterangan perihal masalah ini.

Sekjen AFC dari Malaysia, Datuk Seri Windsor, mengaku pihaknya masih menunggu kejelasan dari PSSI perihal protes terhadap wasit Ahmed Al-Kaf.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ragil Darmawan
Sumber : SuperBall.id, Koora.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X