SUPERBALL.ID - Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji mengaku aneh dengan jawaban AFC perihal surat protes PSSI terhadap wasit di laga Bahrain melawan Timnas Indonesia.
Sebelumnya, PSSI telah mengirimkan surat protes kepada AFC dan FIFA perihal kinerja wasit di laga Bahrain melawan Timnas Indonesia.
Wasit Ahmed Al-Kaf asal Oman ditugaskan dalam laga ini, dengan satu keputusan paling kontroversial yang berkaitan menit tambahan waktu.
Durasi enam menit tambahan waktu menjadi sembilan menit di tangan Ahmed Al-Kaf, peluit panjang tanda berakhirnya ditiup setelah Bahrain mencetak gol.
Kondisi saat itu Timnas Indonesia sedang unggul 2-1 atas Bahrain, skor ini bahkan masih bertahan saat laga memasuki menit ke-98.
Di mana seharusnya pertandingan sudah selesai dipertandingkan, PSSI pun melayangkan surat protes ke AFC dan FIFA.
Namun, jawaban yang didapat sama sekali tak diduga oleh Sumardji yang merasa aneh dengan jawaban baik dari AFC maupun FIFA.
"Saya sudah menerima surat balasan dari AFC pukul 12 siang tadi."
"Jawabannya normatif saja. Lebih lanjut silahkan tanya ke Pak Arya Sinulingga (Exco PSSI) saja," ucap Sumardji dikutip dari BolaSport.com.
Baca Juga: Media China: Keluhan Indonesia soal Wasit Sesuai Fakta, tapi Reaksinya Agak Berlebihan
Tak berhenti sampai di situ, kejelasan lebih lanjut perihal jawaban AFC dan FIFA kembali disinggung Sumardji dalam wawancara bersama CNN Indonesia TV.
Di sinilah letak keanehan yang dirasakan Sumardji dibeberkan langsung melalui layar kaca televisi dalam wawancara tersebut.
Sumardji mengaku bahwa protes PSSI ditolak oleh AFC dan untuk lebih jelasnya agar mengirim surat ke FIFA, padahal sebelumnya hal itu sudah dilakukan.
Sementara itu, jawaban FIFA dari surat yang sebelumnya sudah dikirimkan justru meminta PSSI mengirim surat ke AFC.
Selain itu, dari jawaban AFC dapat diketahui bahwa surat protes dari PSSI tidak akan memengaruhi hasil pertandingan Bahrain versus Indonesia.
"AFC menyatakan protes tidak diterima dan untuk lebih jelasnya kami diminta kirim surat ke FIFA."
"Sebenarnya ke FIFA kami juga sudah kirim."
"Jawabannya kami diminta mengirim surat ke AFC, ini agak aneh."
Baca Juga: Wasit UEA Dirasa Teman, China: Keputusan AFC Bikin Indonesia Malu Sebelum Bertanding
"Dijawabnya AFC bahwa sudah diterima surat protes dari PSSI dan tidak akan memengaruhi hasil laga."
"Untuk berkaitan selanjutnya silakan untuk melaporkan ke FIFA."
"Intinya seperti itu balasan suratnya," kata Sumardji.
Timnas Indonesia sepertinya memang harus beranjak dari hasil negatif melawan Bahrain dan fokus melawan China.
Pertandingan itu seharusnya bisa menjadi momentum skuad Garuda meraih poin penuh dan menjaga asa lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | BolaSport.com, SuperBall.id |
Komentar