SUPERBALL.ID - Calon penggawa Timnas Indonesia, Kevin Diks, tampil bak pahlawan untuk klubnya, FC Copenhagen.
Dini hari tadi, tim asal Denmark tersebut memainkan laga kedua mereka di ajang UEFA Conference League 2024/2025.
Tim berjuluk Byens Hold itu berhadapan dengan perwakilan asal Spanyol yakni Real Betis.
Pertarungan antara wakil Spanyol dan Denmark itu berlangsung di Benito Villamarin Stadium, Sevilla, Jumat (25/10/2024) dini hari WIB.
Awalnya, Diks dkk tertinggal lebih dulu dari sang tuan rumah.
Real Betis memimpin lebih dulu pada menit ke-8 lewat gol Abde Ezzalzouli.
Keunggulan 1-0 milik tim tuan rumah bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, FC Copenhagen sukses mengejar ketertinggalan.
Kevin Diks dijatuhkan di kotak penalti lawan oleh bek Betis, Hector Bellerin, pada menit ke-75.
Baca Juga: Evaluasi STY dan Timnas Indonesia, PSSI: Hati Para Pemain Belum Menyatu
Pemain keturunan Indonesia-Belanda itu juga ditunjuk sebagai algojo.
Untungnya, Diks mampu melaksanakan tugasnya dengan baik.
Ia melepaskan tembakan ke arah kanan gawang dan mengecoh kiper Betis, Adrian Castillo.
Gol tersebut sukses menyelamatkan wajah Byens Hold dari kekalahan.
Laga kedua turnamen yang dijuluki warganet Indonesia sebagai 'Liga Melon' atau 'Liga Champions Rasa Melon' itu berakhir imbang 1-1.
Sebagai informasi, UEFA Conference League disebut Liga Melon karena terdapat lingkaran warna hijau pada logonya.
Dengan hasil pertandingan di atas, FC Copenhagen naik ke peringkat 25 klasemen sementara UECL dengan 1 poin.
Sayangnya, mereka masih berada di zona merah klasemen tersebut.
Sedangkan Betis menduduki peringkat ke-27 dengan poin yang sama.
Meski Copenhagen terpuruk, laga kali ini amat berkesan untuk Diks.
Baca Juga: Arab Saudi Resmi Pecat Roberto Mancini, Cristiano Ronaldo Dituding Ikut Berdosa
Sebab, ini menjadi gol pertamanya di UECL musim 2024/2025.
Di lain sisi, ini juga menjadi modal berharga baginya sebelum bergabung dengan Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, pemain bernama lengkap Kevin Diks Bakarbessy itu tengah menjalani proses naturalisasi.
Untuk saat ini, dokumen naturalisasi pemain berdarah Ambon tersebut masih macet di Kemenpora dan Kemenkumham.
Ia masih harus menunggu dan mengikuti sidang bersama DPR-RI dalam beberapa waktu mendatang.
Sejatinya, Diks diharapkan bisa bergabung dengan Skuad Garuda pada November mendatang.
Namun, melihat adanya perubahan struktur di pemerintahan Indonesia, tampaknya rencana itu sulit untuk terwujud.
Kemungkinan besar, dirinya baru akan debut bersama tim Merah-Putih pada Maret 2025.
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar