Indonesia wajib menekuk Australia dalam laga terakhir Grup G, Minggu (27/10/2024) pukul 21.30 WIB, untuk lolos otomatis ke Piala Asia U-17 2025 sebagai juara grup.
Jika imbang, Australia yang menjadi juara grup dan lolos otomatis karena unggul selisih gol, sedangkan Indonesia menunggu hasil-hasil grup lain.
Bila kalah, Indonesia kemungkinan besar tersingkir, walau ada peluang kecil dari hasil-hasil grup lain.
Mampukah Garuda Asia mengalahkan Australia yang lebih diunggulkan?
Nova Arianto dan pasukannya pasti masih ingat pesan Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada 1 Juli lalu.
Ketika itu, Erick memotivasi para pemain yang menangis setelah ditekuk Australia 5-3 dalam semifinal Piala ASEAN (AFF) U-16 2024 di Stadion Mahanan, Surakarta.
Kekalahan itu sangat menyakitkan para pemain karena mereka gagal mempertahankan gelar juara.
Di ruang ganti, Erick menghibur pemain yang menangis dan memotivasi mereka agar tak larut dalam kesedihan.
"Tegakkan kepala, jangan nangis! Kalian sudah bermain baik, main maksimal," ujar Erick.
"Kalian ingat hari ini, kita kalah dari mereka. Oktober kita ketemu mereka (Australia) lagi! Kita kasih lihat siapa kita, siapa Indonesia! Oke! Hari ini udah lewat. Kita tunggu mereka Oktober," tandas Erick berapi-api disambut tepuk tangan.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | PSSI.org, SuperBall.id |
Komentar