Nasib Ruben Amorim, Penerus Pep Guardiola yang Ditikung Man United

SUPERBALL.ID - Nasib Ruben Amorim, pelatih asal Portugal yang digadang-gadang jadi penerus Pep Guardiola di Manchester City malah gabung Manchester United.

Ruben Amorim dilipih sebagai manajer anyar Man United usai Erik ten Hag dipecat, sosoknya pernah digadang-gadang jadi penerus Pep Guardiola di Man City.

ManUnited gerak cepat dengan menunjuk Ruben Amorim sebagai pelatih permanen lewat pengumuman resmi yang dirilis pada 1 November 2024.

Pelatih berusia 39 tahun itu dipastikan menggusur Ruud van Nistelrooy yang saat ini ditunjuk sebagai pelatih interim skuad berjuluk Setan Merah.

Pria Portugal akan mengabdi di Teater Impian hingga Juni 2027 dengan opsi perpanjangan satu tahun, beban berat ada di pundak Ruben Amorim.

Kompatriot Cristiano Ronaldo itu harus membangun ulang Man United yang saat ini sedang berada di masa keterpurukan dengan skuad yang ada.

Meski begitu, Amorim dipercaya memiliki kualitas guna mengangkat kembali derajat Man United sebagai salah satu klub besar Eropa.

Tak ada yang meragukan Amorim, sosok yang diklaim The Guardian sebagai salah satu manajer muda terbaik Eropa, calon penerus Pep Guardiola.

Ya, sebelum kejutan dilakukan Man United, Amorim digadang-gadang sebagai calon penerus Guardiola di Manchester City.

Baca Juga: Isyaratkan Kepindahan Gelandang Sporting ke Man United, Ruben Amorim: Saya Bisa Bawa Dia ke Mana Saja

Hal itu disebabkan potensi kepergian Pep Guardiola dari Stadion Etihad pada akhir musim ini karena kontraknya telah habis.

Kans Amorim merapat ke Etihad sangat terbuka saat diketahui ia merupakan teman baik dari Hugo Viana, pengganti Txiki Begiristain, Direktur Sepak Bola Man City.

Selain jadi rebutan duo Manchester, Amorim juga dikaitkan dengan Liverpool dan Chelsea dalam beberapa tahun terakhir.

Arne Slot menjadi satu-satunya alasan Amorim gagal menginjakkan kakinya di Anfield sebagai pengganti Juergen Klopp.

"Manchester City sangat mempertimbangkan pelatih kepala Sporting, Rúben Amorim, sebagai manajer berikutnya jika Pep Guardiola pergi ketika kontraknya berakhir pada akhir musim."

"Pentingnya City memiliki rencana suksesi jelas dan hubungan dengan Amorim, yang dianggap sebagai salah satu manajer muda terbaik di Eropa, dapat dipahami."

"Pria berusia 39 tahun itu merupakan teman dekat Hugo Viana, yang akan menggantikan Txiki Begiristain sebagai direktur sepak bola City musim panas mendatang," tulis The Guardian.

Menariknya lagi, Amorim ternyata sempat terbang ke London guna melakukan perbincangan dengan manajemen West Ham United.

Baca Juga: Pep Guardiola Sindir Man United Usai Kekalahan Memalukan dari Ruben Amorim

Namun pertemuan itu tak membuahkan hasil, Amorim pun kembali ke Portugal tanpa hasil setelah kedua kubu tak mencapai kata sepakat.

Amorim juga sempat meminta maaf kepada manajemen Sporting CP atas tindakan yang tidak profesional lewat pertemuan dengan manajemen West Ham United.

Menarik dinantikan, kejutan apa yang akan dibawa murid Jose Mourinho bersama Man United di sisa musim 2024/2025.

Akankah Amorim mampu membawa perubahan signifikan, atau nasibnya akan sama saja dengan manajer-manajer sebelumnya.

Ruben Amorim harus membuktikan kualitasnya sebanding dengan puja-puji banyak pihak kepadanya.