Amorim tidak akan mengorbankan skema yang membawanya meraih kesuksesan bersama Sporting Lisbon dan itu ditegaskan olehnya.
"Itu jelas," jata Amorim saat ditanya apakah ia butuh waktu lama untuk membangun Man United.
"Bagi saya, itu jelas, karena saya tidak akan mengubah cara saya melihat permainan. Saya sangat jelas tentang itu," imbuhnya.
Ia paham para pemain akan sangat menderita dengan skema yang dipakainya, pun dengan suporter yang merasakan hal yang sama tetapi ia tak peduli.
Baginya, semua komponen Man United memang harus menderita dulu saat ini dan itu wajib dilakukan oleh mereka.
"Para pemain akan menderita, saya minta maaf, para penggemar akan menderita. Saya punya satu cara untuk melakukan sesuatu, saya tahu itu akan [membawa] hasil."
"Namun, kami harus menderita saat-saat ini. Saya pikir sangat jelas bagi semua orang apa yang akan kami lakukan," kata Amorim lagi.
Keyakinan itu sebenarnya sempat menunjukkan tanda-tanda keberhasilan saat menahan imbang Liverpool dengan skor 2-2.
Lalu mengalahkan Arsenal lewat adu penalti setelah bermain dengan 10 pemain selama satu jam, namun kekakalahan dari Brighton menghancurkannya.
Editor | : | Eko Isdiyanto |
Sumber | : | SuperBall.id, Mirror.co.uk |