Panpel pertandingan Persebaya menyiapkan 40 ribu tiket untuk pertandingan Persebaya kontra PS TNI, Kamis (18/1/2018), di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Manajer operasional Persebaya, Wahyu Mariadji, mengatakan panpel hanya mencetak 40 ribu tiket karena menyesuaikan dengan kapasitas stadion dan sudah distribusikan ke agen tiket rekanan
"Kami sudah menyiapkan 40 ribu tiket, kami sudah buka mulai Sabtu kemarin."
"Penonton bisa membeli di agen tiket yang telah kami tunjuk untuk penjualan," kata Wahyu Mariadji kepada SuperBall.id dan BolaSport.com.
Wahyu menyebut hingga hari ini, Selasa (16/1/2018), tiket untuk pertandingan Persebaya Surabaya kontra PS TNI sudah terjual sekitar sepuluh ribu lembar tiket dari empat agen tiket selain agen tiket Coffe Toffee.
Dari pantauan di lapangan, penjualan tiket masih biasa saja dari empat agen tiket yang ditunjuk panpel.
Penjualan tiket kemungkinan melonjak sehari sebelum pertandingan.
(Baca Juga: Zalnando Sedih Tak Bisa Membela Sriwijaya FC saat Hadapi Persib Bandung)
"Penjualan tiket masih landai saja. Kemungkinan H-1 tiket sudah banyak yang membeli."
"Untuk setiap pertandingan kami tidak bisa memastikan berapa yang akan didistribusikan ke agen tiket, tergantung wilayah mana yang ramai," kata Wahyu Mariadji.
Harga tiket pertandingan Persebaya di turnamen Piala Presiden tahun ini untuk kelas ekonomi atau fans mengalami kenaikan.
Sebelumnya tiket ekonomi atau fans dijual Rp35 ribu dinaikkan menjadi Rp40 ribu.
Sedangkan untuk tiket super fans tidak ada kenaikan, tetap dijual Rp250 ribu per lembar tiket.
Sesuai jadwal, laga perdana Grup C piala Presiden 2018 di mulai hari Kamis (18/1/2018) di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Pertandingan pertama tuan rumah Persebaya meladeni PS TNI jam 15.30 WIB.
Sementara laga Madura United kontra Perseru Serui dilangsungkan pada jam 19.30 WIB.