Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mantan Bintang Barcelona Ronaldinho Tak Diizinkan ke Palembang

By Lola June A Sinaga - Rabu, 20 Maret 2019 | 18:36 WIB
Ketua Panitia Ronaldinho Tour to Palembang Eddy Sofyan (ketiga dari kiri) menyampaikan keterangan dalam konferensi pres di Jakarta, Rabu (20/3/2019). (PANITIA RONALDINHO TOUR TO PALEMBANG)

SUPERBALL.ID - Mantan bintang Barcelona Ronaldinho akan mengadakan tur ke Indonesia.

Sejatinya, tur bertitel Ronaldinho Tour to Palembang tersebut akan diadakan di Stadion Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, 30-31 Maret 2019.

Namun, Ronaldinho batal "menyihir" Wong Kito Galo dan sekitarnya karena tak diizinkan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

Akibatnya, panitia yang sudah menyiapkan kedatangan legenda hidup sepak bola Brasil itu ke Palembang terpaksa menyusun ulang jadwal kegiatannya.

Baca Juga: Strategi Indra Sjafri pada Timnas U-23 Indonesia Buat Kaget Seluruh Media di Vietnam

Baca Juga: Vietnam Mengaku Takut pada Timnas U-23 Indonesia, 3 Hal Ini Jadi Alasannya

Panitia bingung kenapa acara Ronaldinho itu dilarang di Palembang.

Panitia merasa tak mendapatkan alasan yang jelas di balik pelarangan Ronaldinho Tour to Palembang itu. 

"Sungguh kami sangat kecewa karena kami yang berniat membawa megabintang sepak bola dari Brasil, Ronaldindo, ke Palembang sekaligus memberikan coaching clinic kepada 7.000 anak-anak dari sekolah sepak bola," ungkap Ketua Panitia Ronaldinho Tour to Palembang Eddy Sofyan dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (20/3/2019) siang.

"Ternyata tidak mendapat izin dengan alasan tak jelas," imbuh Eddy Sofyan.

Ronaldinho Tour to Palembang tersebut sekaligus untuk memuncaki kejuaraan sepak bola se-Sumatera Selatan bernama Alex Noerdin Cup yang telah digulirkan selama 3 bulan.

Baca Juga: Egy Maulana Vikri Yakin Timnas U-23 Indonesia Bungkam Thailand dan Vietnam, Ini Alasannya

Baca Juga: Kesan Pertama Yogi Rahadian Usai Jalani Latihan Perdana dengan Persija

Eddy Sofyan mengungkapkan betapa sulitnya mengajukan izin ke otoritas Sumatera Selatan untuk acara yang sebenarnya sangat menghibur dan mendidik anak-anak.

"Kami sudah berusaha semaksimal mungkin dengan mengirim surat resmi jauh-jauh hari, mencoba sowan ke Gubernur Sumsel, langsung menemui pengelola Stadion Jakabaring, tapi bener-bener dicuekin, bahkan kami seperti dipingpong," tutur Eddy Sofyan.

Dalam konferensi pers itu, komentataor legendaris tersebut didampingi sejumlah anggota panitia seperti Herry Kriswanto, Nasir Salasa, Luciando Leandro, Riduan Tumenggung, dan mantan wartawan Kompas Yesayas Octavianus.

Bagi Edy Sofyan dan panitia, sikap Pemprov Sumatera Selatan ini sangat ironis, karena stadion sepak bola di Jakabaring City adalah karya Alex Noerdin ketika menjabat sebagai Gubernur Sumatera Selatan.

Alex Noerdin menjadi Gubernur Sumatera Selatan dua periode, yaitu 2008-2013 dan 2013-2018.

Baca Juga: Rekrut Yogi Rahadian, Pelatih Persija Ivan Kolev Beberkan Alasannya

Baca Juga: Persib Bandung, Penguasa Siaran Televisi Selama Fase Grup Piala Presiden 2019

"Semestinya, sebagai venue olahraga untuk umum dan bisa disewakan secara profesional, tidak ada alasan pelarangan Jakabaring untuk kegiatan olahraga," tegas Yesayas Octavianus.

"Apalagi ini terkait dengan pembibitan dan pembinaan sepak bola usia dini, yang secara undang-undang baru disahkan oleh Presiden Jokowi," imbuh Yeyasas Octavianus.

Pindah ke GBK

Mengingat hingga deadline yang ditentukan manajemen Ronaldinho di Brasil adalah hingga Selasa (19/3/2019), namun persoalan perizinan venue belum beres, maka Eddy Sofyan menjadwal ulang rencana kehadiran Ronaldinho.

Eddy Sofyan, yang juga Ketua Badan Sepak Boka Rakyat Indonesia (BASRI), menjelaskan, "Setelah berkonsultasi dengan Pak Alex Noerdin selaku kreator dan inisiator acara, diputuskan Ronaldindo Tour to Palembang akan dilangsungkan di Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, secepatnya, sembari menunggu jadwal baru dari pihak Ronaldindo."

Meski merasa sangat kecewa dengan sikap Pemprov Sumatera Selatan, Eddy Sofyan dkk merasa ada hikmah di balik kejadian ini.

Menurut Eddy Sofyan, penggemar Ronaldinho dari seluruh Indonesia, terutama Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Makassar, hingga Kalimantan akan merasa lebih mudah aksesnya jika acara itu diadakan di GBK, Senayan.

Riduan Tumenggung menambahkan, Alex Noerdin meminta acara Ronaldinho di GBK itu paling lambat harus tanggal 12 April 2019.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P