Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hal itu ditentukan dari data observasi pemain selama bertanding di lapangan.
Baca Juga: Diminati Chelsea, Sang Ayah Kirim Pesan untuk Aubameyang
Namun Sansan mengaku memantau hasil latihan mereka melalui video lebih sulit dibanding melihat secara langsung.
Alhasil ia merasa tidak maksimal saat harus mengobservasi hasil latihan pemain.
Tetapi, dia tidak mau menjadikan kendala itu sebagai alasan.
Sebaliknya, tantangan ini menjadi motivasi untuk berkreasi mencari metode tepat untuk memaksimalkan latihan dengan obeservasi yang minim.
Baca Juga: Keluarga Marko Simic Terkena Dampak Gempa Bumi di Kroasia
“Pemantauan tentu tidak bisa sedetail observasi langsung. Namun, dari video paling tidak kita bisa melihat gerakan-gerakan yang dilakukan mengacu pada komponen biometer treatment,” ucap mantan pelatih fisik timnas U-16 tersebut.
Di sisi lain, Sansan tetap mengapresiasi semangat pemain Madura United dalam menjalankan program latihan.
Dia yakin pemain-pemainnya memiliki kesadaran sendiri terhadap profesi yang mereka jalani.
“Semua rajin kirim dan mereka profesional dalam menjaga profesionalitasnya,” pungkasnya.