Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Michael Ballack mengunggulkan timnas Inggris jelang pertemuan dengan timnas Jerman di babak 16 besar Piala Eropa 2020.
Bagi legenda timnas Jerman itu ada satu masalah yang dimiliki tim asuhan Joachim Loew jelang melawan Inggris.
Keyakinan Ballack muncul setelah melihat hasil imbang 2-2 Jerman saat melawan Hungaria di laga terakhir babak penyisihan Grup.
Itu adalah malam yang menegangkan bagi Matt Hummels dkk.
Baca Juga: Jelang Inggris Vs Jerman, Jordan Henderson Ogah Terjebak pada Sejarah
Jerman sempat tertinggal 1-2 dari Hungaria dan jika saja Leon Goretzka tidak mencetak gol penyeimbang di delapan menit tersisa, maka Jerman akan tersingkir malam itu juga.
Sejak awal babak penyisihan grup, Ballack juga selalu membuka peluang bahwa Jerman akan bertemu Inggris di babak 16 besar.
"Kami selalu kesulitan saat bermain melawan negara yang mentalnya kuat dan bagus dalam duel satu lawan satu," ujar Ballack, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari SportBible.
"Kami hanya memiliki beberapa pemain yang memiliki karakteristik ini dan tidak cukup.”
"Sayangnya kami memiliki terlalu banyak pemain yang belum belajar bagaimana menjadi fleksibel selama pertandingan.”
Baca Juga: Ini Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2020, Inggris Bertemu Raksasa Nyaris Tersingkir
“Mereka didorong ke batas mereka dalam situasi sulit ketika mereka harus menang menggunakan cara lain yang berbeda dari rencana semula,” jelasnya.
Tidak berhenti sampai disitu, mantan pemain bayern Muenchen itu kemudian mengkritik Joachim Loew.
"Saya biasanya berpikir itu hal yang baik jika ada seseorang mendorong dengan ide-ide mereka jika mereka yakin dengan diri sendiri," tambahnya.
"Tetapi saya memiliki kesan dengan Jogi Loew bahwa dia hanya memperbaiki keadaan jika orang-orang di luar tim nasional berbicara tentang membuat perubahan.”
Baca Juga: Inggris Bikin Rute Indah dan Analisis Manis sampai Juara Euro 2020
“Dia seharusnya tidak tersinggung atau melihatnya sebagai kemunduran jika terkadang dia harus mengubah banyak hal,” katanya.
Disisi lain bek timnas Jerman Joshua Kimmich justru percaya diri jelang laga melawan Inggris.
Meski begitu ia mengakui kekurangan pertandingan melawan Hungaria dimana ia melihat seluruh pemain terlihat kurang bersemangat.
“Kami tidak menekan Hongaria dengan baik, jadi ada banyak hal yang perlu kami perbaiki,” kata Kimmich.
Kami kesulitan menciptakan peluang, kami tidak berhasil berada di belakang garis pertahanan dan tidak diposisikan dengan baik saat kehilangan bola.”
Baca Juga: Jadwal 16 Besar Euro 2020 - Jalan Terjal Juara Bertahan, Ada Duel Klasik
"Kami memberi Hungaria terlalu banyak ruang kosong, kesalahan yang sama yang kami buat saat melawan Prancis dan Portugal.”
"Hongaria bermain persis seperti yang kami harapkan, kami hanya melakukan pekerjaan yang buruk tanpa bola.”
“Ini bukan yang ingin kami tunjukkan, terutama saat menguasai bola, meski begitu kami juga baik dalam penguasaan bola."
Lebih lanjut Kimmich mengatakan: "Kami tidak memiliki ide yang bagus, kami tidak cukup fokus untuk merebut kembali bola dengan cepat, untuk memaksa lawan melakukan kesalahan.”
Baca Juga: 16 Besar Euro 2020 - Inggris Dapat Kabar Gembira, Petaka buat Jerman
“Kami tidak berada di posisi yang baik atau terstruktur dengan baik, kami tidak berhasil melakukan itu sama sekali, sehingga menyulitkan kami dan kami tidak bisa menjadi ancaman nyata.”
“Tapi itu akan menjadi pertandingan yang sama sekali berbeda melawan Inggris, lawan yang sama sekali berbeda yang akan bermain dalam sistem yang sama sekali berbeda.”
“Akan ada pertandingan yang lebih buruk untuk dimainkan daripada melawan Inggris di Wembley.”
“Saya pikir kami bisa melakukannya dan menjadi sukses,” pungkas pemain 26 tahun tersebut.