Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Sosok pelatih ternama, Jose Mourinho, memuji aksi tak patut yang ditunjukkan oleh Giorgio Chiellini dalam laga final Euro 2020.
Chiellini menjadi kapten Timnas Italia ketika menghadapi Timnas Inggris pada laga final, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.
Dalam laga yang diadakan di Stadion Wembley, London, tersebut Timnas Inggris unggul terlebih dahulu pada menit ke-2.
Keunggulan tersebut dicetak oleh Luke Shaw yang mencetak gol dengan memanfaatkan ruang kosong dan umpan silang dari Kieran Trippier.
Namun, Timnas Italia kemudian berhasil menyeimbangkan kedudukan melalui gol Leonardo Bonucci pada menit ke-67.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Ditendang, Pilihan Euro 2020 Team of The Tournament Jadi Kontroversi
Bonucci mencetak gol tersebut ketika terjadi kemelut di depan gawang Inggris pada situasi sepak pojok.
Skor imbang 1-1 kemudian tetap bertahan hingga waktu normal berakhir dan juga pada babak tambahan.
Laga Inggris versus Italia kemudian dilanjutkan dengan adu penalti untuk menentukan pemenangnya.
Melalui adu penalti, Timnas Italia dinyatakan sebagai juara Euro 2020 karena menang dengan skor 3-2.
Kemenangan Italia tersebut ternyata menyisakan cerita menarik, terutama mengenai apa yang dilakukan oleh Chiellini.
Baca Juga: Sudah Malu di Final Euro 2020, Sanksi Berat Hantui Inggris Gara-gara Ulah Suporter
Jelang waktu normal berakhir, yakni pada menit ke-90+6, Chiellini terlihat kewalahan mengatasi kecepatan pemain muda Inggris, Bukayo Saka.
Oleh karena merasa kewalahan, Chiellini justru melakukan aksi tak terpuji dengan menarik kaos Saka dari belakang hingga terjatuh.
Akibat aksinya tersebut, sang wasit langsung mengganjar Chiellini dengan kartu kuning.
Tidak hanya kartu kuning, aksinya sontak menjadi sorotan banyak pihak.
Dilansir Superball.id dari VN Express, salah satu yang menyorotinya adalah Jose Mourinho.
Baca Juga: Niat Colong Start Datangkan Erling Haaland, Chelsea Dapat Peringatan Keras
Mourinho menilai bahwa Chiellini hanya sekali membuat kesalahan dalam laga final.
"Chiellini hanya membuat satu kesalahan dalam pertandingan, ketika dia kehilangan bola di pinggir lapangan dan Saka mengambilnya," ujar Mourinho.
Meski demikian, menurut Mourinho, kesalahan tersebut berhasil dibayar dengan aksi Chiellini menarik kaos Saka dari belakang.
Pelatih yang baru saja resmi menangani AS Roma itu menilai aksi yang dilakukan oleh Chiellini adalah keputusan yang tepat.
"Chiellini tahu apa yang ia harus lakukan," ucap Mourinho.
Baca Juga: Baru Gabung PSG, Sergio Ramos Langsung Beri Saran Mengejutkan pada Kylian Mbappe
Mourinho mengungkap bahwa dirinya pernah menilai bahwa Chiellini dan Leonardo Bonucci seharusnya mengajarkan bek tengah.
Pelatih asal Portugal itu melihat bahwa Chiellini yang sudah berusia 36 tahun mungkin sudah tidak cukup bugar untuk banyak bermain.
Meski demikian, kualitas yang dimiliki oleh Chiellini membuatnya masih dapat menjadi pemain andalan.
"Chiellini selalu siap untuk bermain di level tertinggi," tambah Mourinho.
Baca Juga: Belum Terima Kalah, Fans Inggris Buat Petisi Tuntut Laga Final Euro 2020 Diulang