Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Messi menegaskan, "Saya pikir saya telah datang ke tempat ideal yang siap untuk itu, kami memiliki tujuan yang sama."
"Ini sangat mengesankan, bermain dengan salah satu skuat terbaik di dunia, semoga kami dapat mencapai tujuan yang diinginkan Paris."
"Saya sangat menginginkannya dan semoga kami dapat menikmatinya bersama rakyat Paris juga," tandas Messi.
Menariknya, perasaan sangat bahagia ini hanya berselang tiga hari setelah ida menangis di konferensi pers perpisahan dengan Barcelona.
Pada saat itu, Messi mengaku bahwa kepergiannya dari Barcelona adalah sesuatu yang sangat berat (very hard) dan ingin kembali suatu saat nanti.
Baca Juga: Ruang Ganti Barcelona Kacau Ditinggal Messi, Para Pemain Marah dan Merasa Ditipu
Bahkan, pemenang enam kali Ballon d'Or itu sampai tidak bisa menahan air mata lantaran saking sedihnya.
Kemudian, Messi mengatakan bahwa dia sangat senang (very happy) di klub barunya dan menantikan masa depan yang cerah.
Perubahan suasana hati yang drastis dalam waktu singkat itu memunculkan pertanyaan publik apakah tangisan Messi sebelumnya adalah air mata buaya (crocodile tears) atau kesedihan yang dibuat-buat/pura-pura.
Sebelumnya, sejumlah pengamat, temasuk mantan pelatih Timnas Mesir, Mohsen Saleh, mengaku tak simpati kepada Messi.