Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Wenger juga berkaca pada kompetisi Liga Champions yang digelar setiap tahun namun tetap mendapat prestise.
"Liga Champions digelar setiap tahun dan tetap mempertahankan prestisenya, ini bakal sama saja," tegas Wenger.
Pria berusia 71 tahun itu menilai bahwa kalender pertandingan internasional yang ada saat ini sudahlah usang dan perlu ada perubahan.
Wenger pun menilik pada pengalamannya ketika menjabat sebagai pelatih yang kerap merasa terganggu dengan adanya jeda internasional.
"Dengan adanya pembagian 80/20, saya akan langsung menyepakatinya jika saya masih melatih klub," tutur Wenger.
Baca Juga: Gonjang-ganjing Arteta Ungkit Komentar Lawas Arsene Wenger, Bakal Comeback?
"Pemisahan yang lebih jelas dan lebih baik itu akan meningkatkan kualitas pada keduanya (klub dan timnas)," imbuh Wenger.
Meski mendapat tentangan dari UEFA, Wenger dinilai percaya diri dengan rencananya tersebut.
Rencana itu diyakini akan mendapat dukungan mayoritas dari 211 federasi sepak bola yang bergabung dalam FIFA.
"Ini akan jadi keputusan yang sangat demokratis dan diputuskan oleh 211 negara yang berafiliasi dengan FIFA," ucap Wenger.
Baca Juga: Arsene Wenger Bicara Soal Rasionalitas Kedatangan Ronaldo ke MU