Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Chelsea akan menjadi klub Liga inggris pertama yang menguji coba teknologi baru 'wasit robot' yang dikembangkan oleh FIFA.
Uji coba ini akan dirasakan Chelsea saat mereka bertanding di Piala Dunia Antarklub di Abu Dhabi pada 3 Februari mendatang.
Wasit robot ini akan menggunakan teknologi pelacakan lengan yang bertujuan untuk membuat keputusan offside otomatis dalam waktu setengah detik.
Ini akan mengurangi penundaan pertandingan karena keputusan VAR yang terkesan lama.
FIFA berharap untuk sepenuhnya menerapkan teknologi ini pada Piala Dunia 2022 di Qatar pada bulan November jika uji cobanya dinyatakan sukses selama Piala Dunia Antarklub 2021.
Sistem pengambilan keputusan semi-otomatis menggunakan hingga 12 kamera di atap stadion untuk menangkap pergerakan semua pemain dan bola.
Baca Juga: Formasi Mengerikan Everton Asuhan Frank Lampard Usai Amankan Donny van de Beek dan Dele Alli
Teknologi ini menciptakan kerangka animasi para pemain melalui 29 titik data, yang dapat diakses 50 kali per detik untuk menentukan offside yang benar.
Jika seorang pemain dalam posisi offside, sistem pelacakan memberi tahu operator VAR dalam waktu setengah detik.
Direktur teknologi dan inovasi sepak bola FIFA Johannes Holzmuller menjelaskan: “Ketika bola dimainkan, perangkat lunak AI real-time dapat mengirim sinyal secara otomatis ke VAR.”
“Kami akan memiliki asisten VAR yang berkomitmen yang dapat memproses data offside dan membantu menentukan apakah pemain yang dianggap offside aktif dan mengganggu permainan, sehingga mereka dapat dengan cepat memvalidasi dan mengkonfirmasi keputusan.”
Baca Juga: Deretan 'Hukuman' yang Diterima Mason Greenwood Akibat Aniaya Pacar
Holzmuller menambahkan: “Kami sangat percaya bahwa akses ke sumber data baru ini dapat berdampak positif pada pertandingan dengan mengoptimalkan proses pengambilan keputusan dan meningkatkan objektivitas.”
“Namun, kami baru berada di awal perjalanan pengembangan ini dan kemungkinan kasus penggunaan perlu diuji secara menyeluruh untuk menilai kemampuan dengan maksud untuk implementasi akhirnya,” tambahnya.
Chelsea nantinya akan jadi klub Liga Inggris pertama yang akan merasakan teknologi ini saat bermain di semifinal pada Rabu (9/2/2022).
Tim asuhan Thomas Tuchel itu langsung lolos ke semifinal sebagai juara Liga Champions dan masih menunggu hasil pertandingan di babak sebelumnya untuk mengetahui siapa lawan mereka.
Baca Juga: Kedatangan Aubameyang ke Barcelona Hadirkan Rivalitas Baru dengan Real Madrid, Kenapa?
Lawan Chelsea nantinya adalah antara AS Pirae dari Tahiti, Al Jazira dari Abu Dhabi atau Al Hilal dari Arab Saudi.
Jika mereka memenangkan semifinal, Chelsea kemungkinan akan menghadapi juara Copa Libertadores dari Brasil, Palmeiras, di final pada 12 Februari 2022.