Namun, seandainya Barito menang atau Imbang dan Persiraja kalah, maka bisa dipastikan mereka akan terdegradasi ke Liga 2 musim depan.
Hal itu terjadi karena poin yang dimiliki oleh Persiraja tak akan cukup untuk keluar dari zona degradasi, walaupun mereka mampu menyapu bersih lima pertandingan terakhir Liga 1 musim ini.
Persiraja hanya akan memiliki 15 poin maksimal pada laga sisa jika kalah pada pertandingan nanti malam.
Andai Persiraja terdegradasi musim ini, maka bisa dipastikan tidak ada klub asal Sumatra yang bermain di Liga 1 musim 2022/2023.
Sebab tim yang promosi dari Liga 2 pun berasal dari luar pulau Sumatra, ada Persis Solo, Rans Cilegon FC, dan Martapura Dewa United.
PSMS Medan dan Sriwijaya FC yang menjadi perwakilan Sumatra pada babak delapan besar Liga 2 kemarin, tak mampu berbicara banyak dan harus menetap di kompetisi itu pada musim depan.
Absennya tim asal Sumatra pada kompetisi teratas sepak bola Indonesia ini, sekaligus menjadi sejarah baru.
Sebab, semenjak pertama kali kompetisi sepak bola Indonesia berjalan, selalu ada tim asal Sumatra yang bertanding tiap musim nya.
Patut dinantikan kiprah Persiraja dalam menjaga nama baik tim-tim asal Sumatra dalam beberapa laga sisa kompetisi musim ini.