Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Laga Bhayangkara FC melawan PSIS Semarang pada Sabtu (12/3/2022) menjadi laga penutup pekan ke-30 Liga 1 musim 2021/2022.
Pertandingan ini berlangsung di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
Pada pertandingan melawan PSIS Semarang ini, Bhayangkara mengincar poin penuh untuk menyusul perolehan Persib Bandung.
Saat ini Bhayangkara tengah berada di posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 musim ini, dengan perolehan 58 poin.
Sementara Persib berada di posisi kedua klasemen semetara dengan perolehan 63 poin, usai meraih kemenangan atas Arema FC pada Rabu, (9/3/2022) kemarin.
Bhayangkara memulai laga kali ini dengan tempo permainan yang cukup santai, mereka tampak tak mau terburu-buru menggempur pertahanan PSIS Semarang.
Anak asuh Paul Munster ini terlihat sangat sabar untuk menunggu momen yang tepat melakukan serangan.
Kesabaran para pemain Bhayangkara ini pun berbuah hasil di menit ke-8, Alfeandra Dewangga melanggar Evan Dimas di kotak terlarang PSIS.
Herman Dzumafo yang bertugas sebagai eksekutor penalti pun tak membuang-buang kesempatan untuk mencetak gol.
Dzumafo mengirim bola ke pojok kiri, arah yang berlawanan dengan tebakan penjaga gawang PSIS Semarang.
Bhayangkara unggul 1-0 atas PSIS Semarang di awal-awal babak pertama berlangsung.
Setelah gol Dzumafo itu, pemain PSIS pun langsung keluar tampil menyerang lini pertahanan Bhayangkara FC.
Baca Juga: Pelatih PSS Slemen: Bhayangkara FC Harusnya Ada di Posisi Teratas Liga 1
Pada menit ke-13, Septian David Maulana hampir menjebol gawang Bhayangkara FC yang dijaga Awan Seto melalui tendangan bebas.
Ia terlihat mengeluarkan senjata andalannya yang berupa knuckle shot ke arah gawang Bhayangkara FC.
Beruntung bagi Bhayangkara, sebab Awan Seto mampu membaca arah bola yang ditendang oleh Septian tersebut.
PSIS pada babak pertama ini, terlihat lebih sering mengancam gawang Bhayangkara melalui skema bola mati.
Tercatat ada tiga tendangan bebas yang dilakukan oleh pemain PSIS Semarang pada babak pertama ini.
Satu kesempatan diambil oleh Septian dan dua kesempatan lainnya diambil oleh Jonathan Cantillana.
Bhayangkara pun sempat membuat tendangan bebas yang hampir menjebol gawang Jandia Eka Putra pada menit akhir babak pertama.
Anderson Salles yang menjadi eksekutor tendangan bebas bagi Bhayangkara, mengirim bola melengkung ke tiang dekat.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Bali United Semakin Kokoh di Puncak Klasemen Liga 1 Usai Taklukkan Persiraja
Dengan sigap Jandia menepis bola hasil tendangan Salles tersebut dan menghasilkan sepak pojok bagi Bhayangkara FC.
Sampai turun minum, Bhayangkara masih unggul 1-0 atas PSIS Semarang.
Saat babak kedua berjalan, Bhayangkara masih terlihat bersabar ketika mereka sedang menguasai bola.
Sementara PSIS Semarang, tak terlihat mengendorkan serangan mereka guna mencetak gol penyeimbang.
Pada menit ke-57, Bhayangkara mendapat peluang usai Septian membuat blunder yang membahayakan gawangnya sendiri.
Dendy Sulistyawan yang menerima bola akibat blunder Septian, langsung menembak ke arah gawang PSIS.
Jandia kembali menunjukkan kemampuannya sebagai penjaga gawang utama PSIS, ia mampu mementahkan bola tembakan dari Dendy tersebut.
PSIS hampir saja menyamakan kedudukan lewat tendangan pojok yang dilepaskan oleh Jonathan di menit ke-67.
Baca Juga: RANS Cilegon Datangkan Eks Pemain Barcelona, Liga 1 Bakal Diguncang
Sepak pojok yang dilakukan Jonathan langsung mengarah ke gawang Bhayangkara, namun sayang bolanya mampu diselamatkan oleh Awan Seto.
Pada babak kedua ini, Bhayangkara terlihat memainkan strategi bertahan.
Mereka tampaknya sudah cukup puas memiliki keunggulan 1 gol atas PSIS Semarang.
Sementara PSIS Semarang yang terus-terusan menyerang lini pertahanan milik Bhayangkara FC, terlihat frustasi.
Sebab beberapa peluang yang mereka dapatkan di babak kedua ini, selalu berhasil dimentahkan oleh pemain Bhayangkara.
Di penghujung babak kedua, Dewangga mampu membayar kesalahan yang ia buat pada babak pertama.
Dewangga mampu mencetak gol spektakuler dari tendangan bebas yang ia dapatkan pada menit ke 90+2.
Awan Seto tak mampu membendung bola keras yang dilesatkan oleh pemain berusia 20 tahun tersebut.
Dewangga mampu menyelamatkan PSIS dari kekalahan dengan gol spektakulernya tersebut.
Sampai wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor 1-1 tetap bertahan.
Hasil yang cukup mengecewakan untuk Bhayangkara, sebab mereka gagal menempel ketat Persib Bandung di papan klasemen sementara.
Dengan hasil imbang ini, Bhayangkara FC tetap berada di posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 59 poin.
Mereka berjarak empat poin dengan Persib Bandung dan berjarak tujuh poin dengan sang pemuncak klasemen Liga 1, Bali United.
PSIS Semarang juga saat ini masih tertahan di posisi ketujuh klasemen sementara Liga 1, dengan raihan 39 poin.
Berjarak satu poin dengan Persija Jakarta yang berada di posisi kedelapan klaseman dengan raihan 38 poin.