Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Ajax Amsterdam, Erik Ten Hag, tetap difavoritkan untuk menjadi pelatih Manchester United musim depan meski timnya gugur di Liga Champions.
Masa kerja Ralf Rangnick sebagai pelatih interim Manchester United hanya berlaku hingga akhir musim ini.
Setelahnya, Rangnick bakal mendapat posisi sebagai konsultan Manchester United dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Oleh karena itu, tidak heran apabila topik soal pelatih Manchester United musim depan kini ramai diperbincangkan.
Baca Juga: Man United Kalah Dari Atletico Madrid, Rekor Buruk Terus Menghantui
Pelatih Ajax Amsterdam Erik Ten Hag adalah salah satu kandidat utama untuk menjadi manajer permanen Man United berikutnya.
Bahkan, media-media Inggris melaporkan bahwa Ten Hag mulai mengambil kursus bahasa Inggris dengan niat melatih klub berjuluk Setan Merah.
Ia dikabarkan ingin memperbaiki kosa kata bahasa Inggrisnya terlebih dahulu sebelum menerima tawaran dari United.
Namun, pelatih asal Belanda itu dengan tegas mengatakan bahwa laporan tersebut tidak benar adanya.
"Tidak, itu (laporan) tidak benar!" kata Ten Hag sambil menyeringai, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari SportBible.
Baca Juga: Atletico Menang, Diego Simeone Dilempari Gelas Oleh Pendukung Man United
"Kami berbicara bahasa Inggris di klub karena ada banyak pemain asing di Belanda dan mereka sudah dididik dalam bahasa Inggris," tambahnya.
Sama seperti Manchester United, Ajax juga tersingkir dari Liga Champions usai kalah agregat 2-3 dari Benfica di babak 16 besar.
Setelah berhasil menahan imbang Benfica 2-2 di Portugal, Ajax justru takluk 0-1 di kandang sendiri.
Kendati demikian, Jamie Carragher meyakini itu tidak akan menghambat peluang Ten Hag untuk menjadi pelatih Man United.
"Seharusnya tidak. Anda tidak bisa menilai seorang manajer dalam satu pertandingan," kata mantan bek Liverpool itu.
Baca Juga: Penggemar Man United Heboh Dengar Kabar Old Trafford Akan Dihancurkan
"Saya pikir itu lebih merusak Mauricio Pochettino daripada manajer Ajax karena tim yang mereka miliki."
"Anda sebenarnya melihat manajemennya sebagai salah satu alasan mengapa mereka (PSG) tersingkir."
"Saya akan memilih Ten Hag karena saya pikir dia adalah manajer yang sedang naik daun," tambahnya.
Sebagai informasi, Ten Hag telah mempersembahkan dua gelar Liga Belanda dan dua Piala Belanda untuk Ajax.
Ia juga membawa Ajax tampil gemilang pada musim 2018-2019 dengan melaju ke semi final Liga Champions.
Pelatih asal Belanda berusia 52 tahun itu masih terikat kontrak dengan Ajax hingga musim panas 2023.
Baca Juga: Dua Opsi Man United Selain Merobohkan Old Trafford Demi Stadion yang Memenuhi Standar