Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih ganda putra Malaysia, Flandy Limpele, bakal meninggalkan Negeri Jiran dan pulang kampung ke Indonesia.
Pasalnya, legenda bulu tangkis Indonesia itu memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya yang berakhir pada 1 April mendatang.
Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) sejatinya telah berupaya mempertahankan Flandy dengan menawarkan kontrak baru.
Namun, pria berusia 48 tahun itu menolak dan memilih untuk memulai perjalanan baru dengan kembali ke kampung halamannya.
Baca Juga: Hasil Final Swiss Open 2022 - Fajar/Rian Sah Jadi Mimpi Buruk Malaysia, Indonesia Juara Umum
BAM pun menghargai keputusan tersebut dan menyampaikan apresiasi yang tulus kepada Flandy atas dedikasi dan komitmennya.
Di samping itu, BAM juga berharap pria berdarah Minahasa itu sukses di masa depan.
"Kami ingin menyampaikan penghargaan tulus kami kepada Flandy atas dedikasi dan komitmennya dan berharap dia sukses dalam upayanya di masa depan," bunyi pernyataan BAM.
Sementara itu, Flandy bersyukur karena telah mendapat hak istimewa mengabdi di BAM selama dua tahun, sejak Juli 2020.
"Setelah pertimbangan dan diskusi yang cermat dengan direktur ganda kepelatihan Rexy (Mainaky), saya merasa ini adalah waktu yang tepat bagi saya untuk mundur."
"Saya bersyukur telah mendapat hak istimewa untuk melayani BAM (sejak Juli 2020)," kata Flandy, dilansir SuperBall.id dari The Star.
Baca Juga: Hasil Final Swiss Open 2022 - Jonatan Christie Juara Usai Tekuk Penakluk Anthony Ginting
Direktur kepelatihan ganda Malaysia, Rexy Mainaky, juga turut menyampaikan rasa terima kasih atas kerja keras dan profesionalisme Flandy di BAM.
"Pertama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Flandy atas kerja keras dan profesionalismenya di BAM," kata Rexy.
"Dia telah meletakkan dasar di departemen ganda putra untuk kami bangun dan dia telah berkontribusi pada momen-momen yang tak terlupakan."
"Saya bangga dengan pekerjaan yang telah kita lakukan bersama. Saya berharap yang terbaik untuknya di bab berikutnya."
"Masih banyak yang harus dilakukan untuk melanjutkan lintasan menanjak dari skuat ganda putra kami dan saya berjanji akan melanjutkannya," tambahnya.
Baca Juga: Link Live Streaming Final Swiss Open 2022 - Jonatan Christie dan Fajar/Rian Siap Rebut Gelar
Flandy nantinya akan bergabung kembali dengan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) sebagai pelatih pada pekan depan.
Pelatnas PBSI resmi mengontrak Flandy sebagai pelatih sektor ganda campuran dan akan mulai bergabung per bulan April 2022 ini.
"Memang benar Flandy (Limpele) akan bergabung dengan Pelatnas PBSI per bulan April ini," ujar Rionny Mainaky, Kabid Binpres PP PBSI.
"Flandy akan membantu tim ganda campuran. Kami menyambut kedatangan dia dengan gembira," sambungnya.
Rekam jejak dan pengalaman yang terbilang mentereng menjadi alasan PBSI memulangkan peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004.
Baca Juga: Swiss Open 2022 - Unggul Head To Head, Fajar/Rian Siap Hentikan Puasa Gelar
"Flandy dipilih karena sebagai pelatih dia sangat berpengalaman, track record-nya cukup baik dan sangat disiplin serta punya komitmen."
"Dia juga di Olimpiade Tokyo 2020 kemarin berhasil membawa ganda putra Malaysia (Aaron Chia/Soh Wooi Yik) meraih medali perunggu," kata Rionny.
"Sebagai pemain, dia juga sangat berprestasi di dua nomor. Ganda putra dan ganda campuran. Di ganda putra bersama Eng Hian merebut perunggu Olimpiade Athena 2004."
"Sementara di ganda campuran bersama Vita Marissa menduduki peringkat keempat atau semifinalis di Olimpiade Beijing 2008. Pelajaran dan pengalaman itu yang kami harapkan bisa dibagi kepada atlet-atlet kita," tutur Rionny.
Rionny pun berharap Flandy bisa membantu Nova Widianto meloloskan dua wakil pasangan ganda campuran ke Olimpiade Paris 2024.
"Saya juga berharap, Flandy bisa membantu Nova meloloskan dua wakil ganda campuran ke Olimpiade Paris 2024," ungkap Rionny.
Baca Juga: Swiss Open 2022 - Sebelum Lolos ke Final, Jonatan Christie Awalnya Harapkan Hal Ini