Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Seperti diketahui, di Indonesia ini beberapa orang memiliki fanatisme sendiri terkait tim yang didukungnya.
Tak jarang rasa fanatisme yang begitu tinggi justru membuat para penggemar kehilangan respek terhadap lawannya.
Hal itulah yang akan coba dibenahi oleh Erick andai dirinya menjabat sebagai Ketum PSSI yang baru.
Ia tak ingin sebuah pertandingan sepak bola di Indonesia berbuah kecemasan bagi beberapa orang.
Baca Juga: Raffi Ahmad Ungkap Alasannya Dukung Erick Thohir Maju Jadi Ketum PSSI: Nyalinya Besar!
"Setiap ada pertandingan sepak bola masyarakat ketakutan."
"Orang tua ketakutan anaknya yang jadi suporter nggak pulang."
"Jangan sampai sepak bola jadi kesedihan, bukan jadi kebahagiaan, orang tua kehilangan anaknya, kakak kehilangan adik, adik kehilangan kakak," tuturnya.
Terkait pencalonan sebagai Ketum PSSI yang baru, Erick masih akan bersaing dengan empat nama lainnya.
Ia saat ini bersaing dengan La Nyalla Mattalitti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, dan Fary Djemy Francis.
Nantinya, Ketum PSSI terpilih akan diumumkan pada Kongres Luar Biasa (KLB) yang diselenggarakan 16 Februari 2023.