Masih Ada Kendala, Erick Thohir Ragu Tunjuk JIS Jadi Venue Piala Dunia U-17 2023

By M Hadi Fathoni - Senin, 26 Juni 2023 | 19:46 WIB
Suasana bagian dalam stadion JIS (Jakarta Internasional Stadium) pada 12 September 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

SUPERBALL.ID - Jakarta Internasional Stadium (JIS) disarankan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17 2023.

Seperti diketahui, ajang prestisius kelompok umur tersebut sepertinya tidak akan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Pasalnya SUGBK sudah dipersiapkan menjadi panggung konser tunggal band asal Inggris, yakni Coldplay.

Coldplay akan manggung di Indonesia pada 15 November mendatang.

Sementara Piala Dunia U-17 2023 akan diselenggarakan pada 10 November hingga 2 Desember 2023.

Hal itu membuat PSSI harus mencari stadion lain untuk menjadi venue ajang tersebut.

PSSI juga mendapat masukan dari Joko Widodo selaku Presiden Republik Indonesia.

Jokowi menyarankan PSSI agar memakai empat stadion yang tersebar di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tmur, dan Jawa Tengah.

Baca Juga: GBK Sudah Jadi Milik Coldplay, Presiden Jokowi Beri Kisi-kisi 4 Stadion yang Akan Dipakai untuk Piala Dunia U-17 2023

Keempat stadion tersebut adalah JIS, Si Jalak Harupat, Gelora Bung Tomo, dan Manahan.

JIS adalah nama baru yang disarankan menjadi venue ajang Piala Dunia.

Sebelumnya, ketiga stadion lainnya sudah dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20 2023 yang batal dilaksanakan di Indonesia.

Oleh karena itu, ketiga stadion tersebut sudah direnovasi secara maksimal.

Sementara JIS belum mendapat perhatian untuk dilakukan renovasi.

Meski baru berdiri sejak April 2022 lalu, JIS diklaim masih belum berstandar PSSI.

Alasan itu lah yang membuat PSSI tak pernah menggunakan stadion berkapasitas 80 ribuan penonton itu menjadi venue laga Timnas Indonesia.

Baca Juga: Aji Santoso Dukung Rencana PSSI Kirim Timnas U-17 Indonesia TC di Eropa: Kalau di Asia Tak Akan Jadi Apa-apa

Ketum PSSI, Erick Thohir, juga mengaku bahwa JIS masih memiliki kendala.

Kendala yang paling utama adalah akses para penonton di stadion.

Selain itu, kantung parkir juga menjadi masalah di stadion tersebut.

Erick mengatakan bahwa JIS hanya memiliki empat pintu keluar masuk penonton.

Padahal, standarnya sebuah stadion itu harus memiliki empat pintu keluar dan masuk.

Ia pun ragu JIS bisa dipakai untuk Piala Dunia U-17 nanti.

Sebab, keamanan dan keselamatan para penonton menjadi perhatian khusus bagi PSSI.

Baca Juga: Usai Thailand Tersingkir, Saatnya Semua Tim ASEAN Dukung Indonesia sebagai Satu-satunya Wakil di Piala Dunia U-17 2023

"Stadion JIS juga pasti akan kita cek. Yang pasti menjadi catatan kemarin kendalanya itu parkir sama akses penonton," ucap Erick, dikutip SuperBall.id dari Antara News.

"Yang harusnya ada empat pintu, baru terbuka satu pintu."

"Ini yang tentu harus kita antisipasi keselamatan daripada suporter," jelasnya.

Meski begitu, dirinya masih akan berdiskusi terkait hal ini.

Erick juga akan berdiskusi dengan presiden soal stadion-stadion lainnya.

Eks Presiden Inter Milan itu juga mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan tinjauan ke stadion-stadion yang disarankan tadi.

"Kira-kira kekurangan apa yang haru dilengkapi? Saya yakin tidak mungkin FIFA tidak bilang standarnya tidak masuk karena sesuatu hal yang politis, tidak."

Baca Juga: Shin Tae-yong dan Indra Sjafri Akan Ikut Bima Sakti Blusukan Cari Pemain untuk Timnas U-17 Indonesia

"Saya sangat terbuka arahan bapak Presiden untuk juga beberapa stadion yang memang standarisasinya sudah bisa."

"Itu yang saya sampaikan kepada bapak Presiden."

"Tentu FIFA akan meninjau ulang. Jangan sampai nanti stadion yang kita usulkan tidak sesuai dengan standarisasi," tutupnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)