Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Erick Thohir mengungkapkan harapannya untuk Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 jelang pertandingan laga uji coba kontra Libya.
Seperti diketahui, kampanye timnas di ajang Piala Asia 2023 sudah semakin dekat.
Turnamen itu akan berlangsung di Qatar pada 12 Januari hingga 10 Februari mendatang.
Pada ajang tersebut, skuad besutan Shin Tae-yong masuk ke dalam Grup D.
Nantinya, mereka akan bertarung melawan Jepang, Irak, dan Vietnam pada babak penyisihan grup.
Menjelang kiprah mereka di turnamen prestisius tersebut, skuad Garuda semakin mematangkan diri.
Kali ini, Marc Klok dkk akan melakoni dua laga uji coba dalam waktu dekat.
Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Libya dalam dua laga uji coba.
Duel kontra tim berjuluk Kesatria Mediterania tersebut berlangsung pada 2 dan 5 Januari mendatang.
Baca Juga: Sederhana Tapi Selevel Mustahil, Target yang Pastikan Kontrak STY Diperpanjang
Laga tersebut juga akan berlangsung di Turki yang merupakan lokasi TC timnas.
Jelang laga uji coba itu, Erick Thohir selaku Ketum PSSI mengungkapkan harapannya.
Dalam sebuah unggahannya di Instagram, pria berusia 53 tahun itu mengatakan bahwa ini merupakan perjalanan Garuda menuju Asia.
Menurutnya, duel melawan Libya sangat penting untuk tim besutan Shin Tae-yong.
Pasalnya, penggemar bisa mengukur sudah sampai mana kualitas permainan timnas saat melawan Libya nanti.
Permainan kontra tim asal Afrika itu bisa jadi gambaran timnas pada pagelaran Piala Asia 2023 mendatang.
Harapannya, Rizky Ridho dkk bisa tampil ganas pada ajang tersebut.
"Garuda menuju Asia," tulis Erick, dikutip SuperBall.id dari Instagram pribadinya.
"Dua pertandingan melawan Libya akan menjadi laga untuk mengukur kekuatan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 di Qatar."
Baca Juga: Head to Head Timnas Indonesia Vs Libya - Skuad Garuda Pernah Menang Tak Terpuji
"Kami ingin Timnas Indonesia bisa memberikan yang terbaik di level Asia," tambahnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut juga mengatakan bahwa kesempatan ini adalah mimpi bagi seluruh penggemar sepak bola Tanah Air.
Hal itu dikarenakan timnas sudah absen selama 16 tahun pada ajang bergengsi Benua Kuning itu.
Terakhir kali timnas berpartisipasi pada ajang tersebut di tahun 2007 silam.
Pada saat itu, Indonesia menjadi tuan rumah bersama negara lain seperti Malaysia, Thailand, dan Vietnam.
Setelah itu, lambang garuda tak pernah terlihat lagi di ajang empat tahunan tersebut.
"Ini penantian selama 16 tahun, setelah Piala Asia 2007."
"Ayo terus dukung garuda!," tutup Menteri BUMN tersebut.
Baca Juga: Piala Asia 2023 - Debut Shin Tae-yong Tiba-tiba Disorot AFC, Akui Bebannya Sangat Berat