Sebenarnya Kasus Maarten Paes Sudah Dibawa ke CAS atau Belum? Erick Thohir Bilang Begini

SUPERBALL.ID - Publik Tanah Air masih menantikan kejelasan status Maarten Paes, meski sudah menjadi WNI tetapi belum bisa membela Timnas Indonesia.

Maarten Paes mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI) pada 30 April lalu, namun sosoknya masih belum bisa membela Timnas Indonesia.

Karena terhalang regulasi FIFA soal perpindahan federasi, Maarten Paes diketahui tercatat pernah memperkuat Timnas U-21 Belanda.

Hal itu terjadi pada November 2020, tepatnya di Kualifikasi Piala Eropa U-21 dan saat itu Maarten Paes sudah berusia 22 tahun.

Baca Juga: Timnas Indonesia Dipastikan Tambah Satu Kiper Lagi Jelang Lawan Irak dan Filipina, Maarten Paes Sudah Bisa Tampil?

Beberapa waktu lalu, Arya Sinulingga menyebut bahwa status WNI menjadi dasar pengajuan kasus Maarten Paes oleh PSSI ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Status itu menjadi hak suatu negara mengajukan ke CAS, Arya Sinulingga berharap proses di pengadilan berjalan lancar sesuai harapan.

"Jadi setelah kami jadikan WNI, kami punya hak sebagai negara untuk mengajukan ke CAS," ucap Arya Sinulingga.

"Semoga nanti celahnya itu kenapa dia di usia 22 masih main untuk Belanda bisa kami bawa ke CAS."

"Doakan secepatnya, ada proses yang baik, sehingga Maarten Paes bisa menjadi pemain timnas," imbuhnya.

Meski begitu, upaya pengajuan kasus Maarten Paes ke CAS terkesan belum dilakukan oleh PSSI hingga saat ini dan baru sekadar wacana.

Hal itu terlihat dari pernyataan Ketum PSSI Erick Thohir pada Senin (3/6/2024) yang mengindikasikan baru akan melakukan pengajuan ke CAS.

Pantas saja penantian publik Tanah Air terkait keputusan CAS soal Maarten Paes tak kunjung muncul ke permukaan.

Erick Thohir menegaskan bahwa pihaknya membutuhkan proses lagi, meski begitu, modal untuk memenangi kasus ini di pengadilan CAS dirasa sudah dimiliki.

Sosok yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN ini optimistis, PSSI akan memenangi banding di CAS dan membuat Maarten Paes bisa membela Timnas Indonesia.

"Ya, kita perlu proses lagi dan kita kayaknya harus bawa ke CAS karena ada dispute bahwa dia itu tanding terakhir di bulan November," ucap Erick Thohir.

"Tetapi sebenarnya itu mestinya game-nya bulan Maret. Karena ada Covid-19 diundur, jadi jeda waktu yang lama itu tadi FIFA masih belum melihat ini sesuatu yang dimudahkan."

"Jadi kita akan coba ke CAS, kita lihat nanti siapa yang menang," imbuhnya.

Baca Juga: Hasil Sidang Pengadilan Arbitrase Masih Teka-teki, Gimana Nasib Maarten Paes?

Maarten Paes menjadi salah satu pemain keturunan yang digadang-gadang bisa membela Timnas Indonesia.

Mantan kiper FC Utrecht yang kini bermain di Major League Soccer (MLS), Amerika Serikat, bersama FC Dallas.

Kualitas Paes tak perlu diragukan, mengingat saat usianya masih 21 tahun ia dipercaya sebagai kiper Timnas U-21 Belanda.

Kehadirannya pun dirasa bukan sebuah ancaman, bahkan seorang Ernando Ari sangat antusias menyambut kedatangan Paes.

Kiper Persebaya Surabaya itu mengaku ingin belajar banyak dari Paes, serta mengetahui lebih banyak soal pengalamannya di kompetisi luar negeri.