Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Kiper Borneo FC dan Timnas Indonesia, Nadeo Argawinata, berbicara mengenai rekan setimnya di Skuad Garuda, yakni Maarten Paes.
Seperti diketahui, Nadeo dan Paes kini sudah saling bertemu di tim Merah-Putih.
Keduanya sama-sama berjuang untuk Timnas Indonesia yang berlaga di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Baru-baru ini, tim besutan Shin Tae-yong itu memainkan dua laga awal Grup C melawan Timnas Arab Saudi dan Timnas Australia.
Pelatih asal Korea Selatan itu juga memberikan tempat utama penjaga gawang kepada Maarten Paes.
Sementara Ernando Ari Sutaryadi dan Nadeo duduk manis di bangku cadangan.
Untungnya, Paes mampu membayar kepercayaan Shin dengan sangat baik.
Ia tampil menawan dalam dua laga tersebut, dan membantu Indonesia mengimbangi tim sekelas Arab Saudi serta Australia.
Kini, para penggawa Garuda harus kembali ke klub masing-masing.
Baca Juga: Baru Jalani Tugas Penting Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho Disimpan Saat Persija Bertemu PSBS
Namun, salah satu anak asuh Shin Tae-yong masih belum bisa melupakan momennya bersama timnas.
Nadeo Argawinata menceritakan pengalamannya satu tim dengan Paes.
Kiper berusia 27 tahun itu mengaku bahwa dirinya sama sekali tidak merasa tersaingi dengan kedatangan penjaga gawang FC Dallas tersebut.
Ia justru merasa beruntung bisa satu tim dengan kiper keturunan Indonesia-Belanda tersebut.
Menurutnya, mereka bisa saling belajar satu sama lain di timnas.
"Saya rasa saya salah satu yang beruntung sebagai pemain," kata Nadeo, dikutip SuperBall.id dari laman resmi Liga Indonesia Baru.
"Karena bisa belajar bersama-sama dalam satu tim bersama dia," lanjutnya.
Tak hanya itu, Nadeo juga mengakui bahwa dirinya banyak belajar dari kiper 26 tahun tersebut.
Mengingat, Paes sudah memiliki sejumlah pengalaman di kompetisi Belanda dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Tak Sadar Bikin Satu Australia Kecewa, Graham Arnold: Imbang Lawan Indonesia Bukan Bencana
Selain FC Utrecht dan FC Dallas, Paes juga pernah menimba ilmu di NEC Nijmegen, yang merupakan salah satu tim besar di Belanda.
"Banyak sekali hal yang bisa saya pelajari dan ambil dari pengalaman (yang dimiliki) Maarten," pungkasnya.
Kini, Nadeo dan Paes harus berpisah sejenak dan fokus pada tim masing-masing.
Nadeo akan kembali turun sebagai penjaga gawang utama Borneo FC pada laga pekan keempat Liga 1 2024-2025.
Tim berjuluk Pesut Etam itu akan berhadapan dengan PSS Sleman di Stadion Manahan, Surakarta, pada Kamis (12/9/2024) pukul 15.30 WIB.