Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Edy Rahmayadi: Terima Kasih atas Kritik dan Masukannya

By Taufik Batubara - Senin, 9 Oktober 2017 | 23:08 WIB
Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi memberikan sambutan pada acara pengukuhan kepengurusan PSSI di Gedung Balai Kartini, Jakarta, Jumat (27/1/2017).
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET
Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi memberikan sambutan pada acara pengukuhan kepengurusan PSSI di Gedung Balai Kartini, Jakarta, Jumat (27/1/2017).

Ancaman mogok 15 klub Liga 1 perlahan-lahan mulai melunak.

Ada klub yang coba memperjelas ancaman mogok yang sempat menjadi viral di media sosial itu.

Arema FC, misalnya, menyebut tujuan pertemuan 15 klub itu bukan itu mogok Liga 1, melainkan peringatan agar mutu kompetisi diperbaiki.

Arema FC merupakan bagian dari 15 klub yang menelurkan 15 tuntutan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, 4 Oktober 2017.

Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra bahkan tak mau mogok.

Pria yang akrab disapa Teco itu menginginkan Persija Jakarta terus berkompetisi.

(Baca Juga: Marquee Player Borneo FC Salah Dapat Jersey Pemain Jepang)

"Saya sebagai pelatih ingin terus melanjutkan kompetisi sampai selesai," tegas Teco, Senin (9/10/2017).

Hanya tiga klub yang tak ikut dalam pertemuan 15 klub itu karena merasa tak diundang, yakni Bali United, Persib Bandung, dan PS TNI.

15 TUNTUTAN KLUB KEPADA PT LIGA INDONESIA BARU

  1. Breakdown sumber dana.
  2. Transparansi jumlah sponsor.
  3. Transparansi share hak siar.
  4. Pelaksanaan pilihan live pertandingan.
  5. Formulasi peringkat dan fee rating televisi.
  6. Pemilihan waktu pertandingan.
  7. Transparansi penggunaan anggaran.
  8. Legal standing hubungan LIB dan klub.
  9. Kejelasan perjanjian hak dan kewajiban LIB dan klub.
  10. Hak gaji pemain yang dipanggil timnas.
  11. Regulasi kompetisi secara umum.
  12. Penugasan wasit asing.
  13. Kebijakan kompetisi usia muda.
  14. Transparansi jumlah pertandingan home and away.
  15. Implementasi fairness yang sering dipaksakan.


Edy Rahmayadi(INSTAGRAM.COM/EDY_RAHMAYADI)

Ancaman mogok 15 klub itu sempat direspons Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akhir pekan lalu.

Respons Edy Rahmayadi dengan kata-kata "Kita Bubarkan Saja Liga 1" sempat pula menjadi viral.

Ternyata, kata-kata merupakan tanda spontan cinta Edy Rahmayadi terhadap sepak bola Indonesia.

Edy menegaskan tidak anti terhadap kritik atau masukan, sebagaimana disampaikan 15 klub itu.

Bagi Panglima Kostrad berbintang tiga itu, masih ada cara yang lebih elegan untuk menyelesaikan berbagai masalah jika semua pihak ingin sepak bola Indonesia lebih baik dan maju.

Karena itulah, lewat akun Instagram @edy_rahmayadi, Senin (9/10/2017), anak Medan kelahiran Sabang, Aceh, 56 tahun lalu itu berucap, "Terima kasih kritik dan masukannya."

Edy Rahmayadi selalu menyempatkan diri untuk berkomunikasi dengan sahabat-sahabatnya di berbagai daerah.

Lima belas klub yang disebut-sebut mengancam mogok itu memberikan PT LIB batas waktu 14 hari sejak pertemuan mereka atau tanggal 18 Oktober 2017.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Taufik Batubara
Sumber : superball.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X