(Baca Juga: Jadi Incaran Tim Besar London, Messi dari Jerman Justru Pilih ke Tim Kurcaci)
"Meski begitu, saya tak terlalu peduli tentang hasil melawan Indonesia ini karena tim masih punya kesempatan besar untuk lolos dari grup," ujar Vu Hong Viet.
Yang menjadi keprihatinan Vu Hong Viet adalah soal kartu merah yang menimpa strikernya, Vo Nguyen Hoang.
Menurut Vu Hong Viet, pemainnya menjadi korban akibat ulah bek Timnas U-16 Indonesia Amiruddin Bagas Kaffa Az-Ziqri.
"Pemain Indonesia bernomor punggung 2 (Bagas Kaffa) adalah salah satu yang aktif pertama kali," ucap Vu Hong Viet.
"Kami tak seharusnya terkena kartu merah, yang diterima Vo Nguyen Hoang."
"Sepertinya para wasit tak memiliki pengamatan yang bagus di lapangan," keluh Vu Hong Viet.
Sedangkan Pelatih Timnas U-16 Indonesia Fakhri Husaini mengaku, tiga poin dari Vietnam itu diraih dengan sangat berat, tapi sangat berarti.
"Motivasi seluruh tim adalah menekuk Vietnam, juara bertahan turnamen ini."
"Kami sangat senang dengan hasil ini, tapi tetap sadar bahwa ini baru fase penyisihan grup," tutur Fakhri Husaini.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar