Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) memutuskan untuk memakai jasa dua mantan pemain Sampdoria, Kurnia Sandy dan Kurniawan Dwi Yulianto.
Kedua sosok itu datang untuk bergabung ke jajaran tim pelatih Timnas Indonesia menjelang uji coba melawan Timnas Mauritius di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (11/9/2018) sore WIB.
Manatan pesepak bola Indonesia yang saat ini mengambil lisensi A AFC itu ditugaskan untuk membantu Danurwindo dan Bima Sakti di tim pelatih sementara Timnas Indonesia.
BACA JUGA:
Bima Sakti Tak Bisa Dampingi Timnas Indonesia Saat Menghadapi Mauritius
Ini Keunggulan dan 3 Pemain yang Harus Diwaspadai Timnas Indonesia dari Mauritius
Tugas itu diberikan lantaran pelatih asal Spanyol, Luis Milla, masih belum mengambil keputusan untuk menerima tawaran perpanjangan kontrak satu tahun dari PSSI menjadi juru taktik Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018.
Luis Milla dikabarkan masih berada di Spanyol dan meminta agennya untuk berkomunikasi dengan PSSI.
Bagi Kurniawan Dwi Yulianto dan Kurnia Sandy, ajakan PSSI itu menjadi tugas baru untuk membantu Timnas Indonesia.
Pada saat sesi jumpa pers di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (10/9/2018), Kurniawan Dwi Yulianto mengaku siap menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia untuk sementara.
Nama Lengkap:
Kurnia Sandy
Tanggal Lahir:
24 Agustus 1975 (43)
Tempat Lahir:
Semarang, Indonesia
Tinggi:
1,82 meter
Posisi Bermain:
Kiper
Karier Junior:
1993 PSSI Primavera
1994 Sampdoria Primavera
Karier Senior:
1994–1996 Pelita Jaya
1996–1997 Sampdoria
1997–2000 Pelita Jaya
2001–2002 Persikabo Bogor
2002–2003 PSM Makassar
2003–2006 Arema Malang
2006–2008 Persik Kediri
2008–2009 Persebaya Surabaya
2009–2010 Mitra Kukar
2011–2012 Bandung FC
Karier Timnas:
1995–1998 Indonesia
Karier Melatih:
2013–2015 Frenz United (pelatih kiper)
2016 T-Team FC (pelatih kiper)
BACA JUGA:
Timnas Indonesia Bingung Hadapi Luis Milla, Timnas Laos Telah di Barcelona demi Piala AFF 2018
PSSI Beri Waktu Selama Dua Pekan untuk Luis Milla
"Saya dan juga Kurnia Sandy (pelatih kiper) mendapat tugas membantu Bima Sakti untuk pertandingan melawan Mauritius," jelas Kurniawan Dwi Yulianto.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Si Kurus itu mengatakan, sebenarnya permintaan PSSI untuk membantu Bima Sakti di jajaran tim pelatih Timnas Indonesia tidak mendadak.
Sebab, Kurniawan Dwi Yulianto sudah menjalin komunikasi dengan Bima Sakti dan Danurwindo.
"Buat saya panggilan timnas itu merupakan panggilan yang artinya selagi saya dibutuhkan saya siap membantu," kata pemain yang membela Sampdoria Primavera di laevel junior musim 1993-1994 itu.
Mantan penyerang Timnas Indonesia itu juga tidak tahu apakah ia diminta untuk menjadi tim pelatih untuk Piala AFF 2018 nanti atau tidak.
Saat ini, Kurniawan Dwi Yulianto hanya fokus untuk membantu Timnas Indonesia menghadapi Timnas Mauritius dalam laga persahabatan.
"Kalau dibilang ketidakjelasan, ini sudah pasti jelas untuk melawan Mauritius, untuk ke depannya kita tunggu," kata Kurniawan Dwi Yulianto.
Nama Lengkap:
Kurniawan Dwi Yulianto Saputro Adi Kusuma Diningrat
Tanggal Lahir:
13 Juli 1976 (42)
Tempat Lahir:
Magelang, Indonesia
Tinggi:
171 meter
Posisi Bermain:
Striker
Karier Junior:
1993 PSSI Primavera
1993–1994 Sampdoria Primavera
Karier Senior:
1994–1995 FC Luzern
1995–1999 Pelita Bakrie
1999–2001 PSM Makassar
2001–2003 PSPS Pekanbaru
2003–2004 Persebaya Surabaya
2004–2005 Persija Jakarta
2005–2006 Sarawak FA
2006–2007 PSS Sleman
2007–2008 Persitara
2008–2009 Persisam Putra Samarinda
2009–2010 Persela Lamongan
2010–2011 PSMS Medan
2011–2012 Tangerang Wolves FC
2012–2013 Pro Duta FC
2013–2014 Persipon Pontianak
Karier Timnas:
1995-2005 Indonesia
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar