Semen Padang tak ingin menjadi tim musafir setelah memastikan diri kembali promosi ke Liga 1.
Menjadi tim musafir yang dimaksud adalah menggelar laga kandang di luar daerah asalnya.
Untuk mengantisipasi hal itu, Semen Padang berniat membenahi kandang mereka, Stadion H. Agus Salim, Padang, agar layak digunakan.
Direksi dan manajemen klub berjanji menyiapkan infrastuktur pertandingan Semen Padang itu sebelum Liga 1 2019 bergulir.
Selama ini, faktor utama kelemahan Stadion H. Agus Salim, Padang, adalah kondisi rumput.
Baca Juga:
- Lagi, Dua Nama Exco PSSI Terseret dalam Pusaran Mafia Sepak Bola
- Liga 1, Empat Pemain Asing dalam Proses Naturalisasi
- Dua Pemain Bantah Klaim Bhayangkara FC
Drainase utamanya, sebab tiap kali hujan mengguyur, kondisi lapangan menjadi becek dan digenangi air hampir seluruhnya.
Hal itulah yang membuatnya tidak representatif untuk menggelar pentandingan di Liga 1.
Manajer Semen Padang, Win Bernadino, mengatakan segera memanggil para ahli untuk mengerjakan itu.
"Kami datangkan ahli yang merawat stadion. Kami minta mereka menyusun anggaran untuk berapa biaya yang harus dikeluarkan. Nanti kami akan teruskan ke Pemkot Padang sebagai pengelola stadion," kata Win Bernadino, kutip BolaSport.com dari laman resmi Liga Indonesia.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar