"Kami kurang fokus dari menit awal," ujar Witan, kutip BolaSport.com juga dari Antara.
Kurangnya konsentrasi, disinyalir sebagai jawaban atas kesalahan yang dibuat pemain-pemain Indonesia saat bentrok dengan pasukan muda The War Elephants.
Terlebih, menghadapi tim tuan rumah, Indonesia diprediksi akan mendapat tekanan dan beragam "intimidasi" dari suporter tuan rumah.
Oleh karenanya Egy Maulana Vikri dkk harus mampu menjaga ritme dengan fokus dan konsentrasi terhadap bola di lapangan.
Dari faktor teknis, Indra Sjafri selaku juru racik Garuda Muda telah mengantongi modal untuk menggulingkan timnas U-23 Vietnam.
Indra sadar, tim yang akan dihadapi anak asuhnya adalah sebuah tim jempolan dalam kancah persepakbolaan di ASEAN.
Vietnam yang akan dihadapi Indonesia nanti malam bukanlah tim yang dihadapi Bagas Adi Cs pada Piala AFF U-22 2019.
Mereka merupakan jebolan turnamen prestisius Piala Dunia U-20 2017 dan Piala Asia U-23 2018, di mana Vietnam menjadi runner-up turnamen.
Beberapa nama yang patut diwaspadai, seperti Bui Tien Dung, Huynh Tan Sinh, Bui Tien Dung, dan Nguyen Quang Hai, kembali hadir di tim ini.
Semua nama yang disebutkan di atas tidak dibawa ke Piala AFF U-22 2019 di Kamboja.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport. com |
Komentar