SUPERBALL.ID - Pemain andalan Timnas U-19 Indonesia, Mochamad Supriadi belum terlihat bergabung mengikuti pemusatan latihan bersama rekan-rekannya di Bogor.
Supriadi belum bisa bergabung dengan Timnas U-19 Indonesia lantaran sedang memperkuat klubnya Persebaya Surabaya berlaga di Liga 1 2019.
Pemain kelahiran Surabaya itu memang sudah diproyeksikan berlaga dengan tim senior Persebaya di putaran kedua Liga 2019.
Bahkan, Supriadi sudah mencatatkan 114 menit bermain dan berlaga di dua pertandingan menghadapi Persija Jakarta pada pekan ke-16 dan Bali United pekan ke-20.
Baca Juga: 7 Pemain Baru di TC Timnas U-19 Indonesia Belum Mampu Pikat Fakhri Husaini
Namun, saat Persebaya bersua Barito Putera di pekan ke-21, Sabtu (28/9/2019) lalu, Supriadi tak masuk dalam susunan daftar pemain.
Kedati demikian, Fakhri Husaini turut menyayangkan keterlambatan Supriadi dalam bergabung mengikuti pemusatan latihan Timnas U-19 Indonesia.
"Saya tak mengerti juga. Supri belum bisa gabung ke sini karena alasan memperkuat Persebaya. Dia bukan pemain senior di situ. Bahwa dia bergabung dengan persebaya senior, iya. Tapi jangan lupa, 18 tahun saja belum," kata Fakhri Husaini di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (30/9/2019).
"Ini anak usianya baru 18 tahun. Saya tidak mau ikut mencampuri urusan internal Persebaya. Tapi Supri itu pemain bagus, tapi perlu waktu untuk jadi andalan di tim senior," tambahnya.
Menurut Fakhri, dirinya memberikan apresiasi besar penyerang sayap andalannya itu mampu menembus skuat senior Persebaya.
Namun, di usianya saat ini masih perlu waktu dan penyesuaian lagi saat bergabung dengan tim senior.
"Supri pemain bagus, bahwa dia dipromosikan, buat saya tak masalah. Tapi kapan dia musti diturunkan, dan jangan dia yang usia 18 tahun itu jadi andalan tim senior. Ini 18 tahun. Supri pemain bagus tapi perlu hati-hati, pemain potensial seperti ini, dipelihara baik-baik," paparnya.
Pelatih asal Lhokseumawe, Aceh, itu turut membandingkan dengan yang dilakukan Persib Bandung terhadap pemain mudanya Beckham Putra Nugraha.
Menurutnya, langkah yang diambil kubu Persib sudah tepat dengan menempatkan pemain mudanya tersebut di tim senior.
"Ini yang dilakukan Persib terhadap Beckham, perlu diapresiasi. Persib tahu kapan dia harus mainkan beckham. Ini jangan dijadikan andalan di klub. Mereka masih 18 tahun. Fisik mereka belum siap benturan, kita harus jaga pemain berbakat ini. Perlu waktu untuk bisa berkembang. Sabar," kata Fakhri.
Baca Juga: Xandao Yakin Edson Tavares Bisa Beri Perubahan Positif untuk Persija
Lebih lanjut, Fakhri berharap pihak Persebaya bisa segera memberikan izin kepada Supriadi bergabung mengikuti pemusatan latihan skuat Garuda Muda.
"Saya berharap Supri datang hari ini. Karena buat saya penting semua pemain memenuhi panggilan timnas. Dia harus respek dengan teman-teman yang lain. Klub harusnya memperhatikan itu. Ini bukan senior. Kalau senior mungkin mereka bisa berdalih, seperti mengganggu kompetisi dll," harapnya.
Pelatih berusia 54 tahun itu meminta kebesaran hati petinggi klub membiarkan pemain andalannya itu bergabung dengan Timnas U-19 Indonesia.
"Supri tak bisa hadir karena memperkuat senior buat saya agak susah. Saya berharap supri hari ini bisa gabung. Karena persib pun lepas beckham. Beckham jauh lebih dulu jadi pemain senior di persib. Harusnya klub yang lain juga memberikan rasa hormat ke timnas u19," tutur Fakhri.
| Editor | : | Gangga Basudewa |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar