Rahim yakin dirinya bisa membagi waktu antara PSSI dan Brisbane Roar andai dirinya terpilih nanti.
Apalagi kemajuan teknologi di era sekarang ini membuat Rahim makin optimistis niatnya tersebut bisa terlaksana dengan baik.
Baca Juga: Daftar Bakal Calon Exco PSSI 2019-2023, Dominasi Muka-muka Lama
"Saya tidak harus selalu ke sana. Mungkin sebulan di sana, lalu sebulan di sini. Atau sebulan di sana, dua bulan di sini. Bolak-balik saja," tutur Rahim.
"Ada teknologi 'teleconference' dan lain-lain yang membuat kita bisa berkomunikasi, bahkan dari seluruh dunia," kata mantan manajer Pelita Jaya itu.
Menanggapi persaingan menuju kursi Ketua Umum PSSI, Rahim Soekasah cukup percaya diri.
Pengalamannya menjadi manajer Pelita Jaya sejak 2007-2010 kemudian menjabat sebagai Ketua Badan Tim Nasional PSSI pada 2008-2010 membuat Rahim paham dengan situasi persepakbolaan Indonesia.
"Saya sudah puluhan tahun di dunia sepak bola. Jadi tenang saja. Jangan menggebu-gebu, nanti bisa kebablasan," ujar Rahim.
Nantinya setelah pencalonan dirinya disetujui dan dinyatakan lengkap, Rahim akan memaparkan visi dan misi kepada voter yang akan ambil bagian di Kongres Pemilihan PSSI.
Baca Juga: Sesmenpora Jelaskan Perkembangan Proses Naturalisasi Marc Klok dan Sandy Walsh
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar