Syarif Alwi menambahkan, niatnya sangat baik untuk memeriksa setiap pemain timnas U-22 Indonesia yang cedera.
Sebab, dengan adanya dokumen yang memperlihatkan bahwa pemain itu cedera, bisa ada pergantian pemain dalam entry by name SEA Games 2019.
Contohnya seperti penyerang Persik Kediri, Septian Bagaskara, yang dipastikan tidak bisa membela timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2019.
Septian Bagaskara dikabarkan mengalami cedera, dan dokter tim pelatih timnas U-22 Indonesia sudah punya dokumen medical check up-nya.
Walhasil, PSSI sedang mengupayakan agar Septian Bagaskara diganti oleh pemain PSM Makassar, M Rizky Eka.
Tetapi, M Rizky Eka tidak masuk ke dalam entry by name SEA Games 2019.
"Sekarang gini, kami kalau ada keluhan ya kami mau MRI ke rumah sakit dan harus dipastikan. Kami cuma takut saja karena kalau memang cedera Todd Rivaldo Ferre harus dibantu dengan keterangan diagnosa buat kami berikan penjelasan ke panitia SEA Games," kata Syarif Alwi.
"Kalau panitia SEA Games 2019 setuju, kami bisa mencari pemain lain. Seperti Septian Bagaskara dan juga Manahati Lestusen yang mengalami cedera dan kami sudah dapat datanya. Data itu akan kami kasih ke panitia SEA Games 2019. Kami di sini tidak ada pilih kasih ke pemain," ucap Syarif Alwi.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar