Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Pelatih Bali United Berharap Hal Ini Tidak Terjadi Lagi di Liga 1 2020

By BolaSport - Sabtu, 25 Januari 2020 | 17:30 WIB
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco, memimpin anak asuhnya berlatih di Lapangan Australian Independent School (AIS), Denpasar, Selasa (7/1/2020).
BALIUTD.COM
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco, memimpin anak asuhnya berlatih di Lapangan Australian Independent School (AIS), Denpasar, Selasa (7/1/2020).

 

SUPERBALL.ID - Bali United tampaknya harus bekerja ekstra keras pada musim 2020.

Bagaimana tidak, Bali United menjadi tim yang paling pertama merasakan pertandingan jika dibandingkan dengan kontestan lain Liga 1 2020.

Pasalnya, setelah menjuarai Liga 1 2019, Bali United sudah harus tampil pada ajang Kualifikasi Liga Champions Asia 2020 pada 14 Januari.

Namun sayang, langkah Bali United harus terhenti setelah kalah pada pertandingan kedua menghadapi Melbourne Victory pada 21 Januari 2020.

Akan tetapi, meski tak akan bertanding di Liga Champions Asia 2020, Bali United tetap akan berlaga di Piala AFC 2020.

Baca Juga: Liga 1 2020 Dimajukan untuk Bantu Timnas Indonesia

Tak sendiri, Bali United juga akan ditemani oleh PSM Makassar yang saat ini masih berjuang pada babak play-off Piala AFC 2020.

Dengan tugas harus berlaga di turnamen internasional tersebut, tentu pelatih Bali United Stefano Cugurra alias Teco, tidak ingin tambahan jadwal yang memberatkan bagi skuadnya.

Hal itulah yang diharapkan Teco dari rencana dimajukannya jadwal Liga 1 2020.

Awalnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) merencanakan Liga 1 2020 akan mulai bergulir pada 1 Maret.

Namun, muncul rencana dimajukannya jadwal kick-off Liga 1 2020 menjadi akhir Februari.

Meski jadwal direncanakan bergulir lebih cepat, ada satu hal yang masih mengganjal benak pelatih asal Brasil tersebut.

Baca Juga: CEO Bali United Akui Kemungkinan Irfan Bachdim Bertahan Sangat Kecil

Yakni, susunan pertandingan kandang dan tandang tim dalam satu pekan.

"Saya berharap jadwal dapat berlangsung home dan away hanya terjadi sekali," ujar Teco dikutip dari Tribun-Bali.com.

Keinginan Teco tersebut didasari oleh pengalaman timnya yang sempat menjadi skuad musafir ketika harus bertanding tandang dalam beberapa pertandingan beruntun.

Namun, ia menyadari jika banyak dari tim yang justru senang ketika tampil tandang dalam beberapa pertandingan.

Hal itu diyakini berkaitan dengan finansial klub.

"Waktu tim dua kali away kan cuma naik pesawat sekali," kata Teco.

"Sementara kalau hanya sekali, mereka harus bolak-balik beli tiket pesawat," ucapnya.

Baca Juga: Puji Garuda Select, Legenda Chelsea: Beberapa Pemain Pantas Berkarier di Eropa

Akan tetapi menurut Teco hal tersebut juga harus melihat tim mana yang akan disambangi ketika bermain tandang.

Jika tandang beruntun ke kandang lawan yang saling berdekatan, tentu hal ini bisa lebih menghemat finansial.

Namun jika ternyata jaraknya jauh, yang terjadi justru sebaliknya.

"Bicara soal itu tentu harus dilihat dulu bagaimana jadwal Liga 1 musim ini secara lengkap," kata Teco.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by SuperBall.id (@superballid) on


Editor : Lola June A Sinaga
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X