SUPERBALL.ID - Liverpool kembali harus menelan pil pahit setelah menderita kekalahan dari Leicester City di pekan ke-24 Liga Inggris.
Liverpool semakin menjauh dari upaya mereka mempertahankan gelar Liga Inggris setelah takluk 1-3 menghadapi tuan rumah Leicester City.
Pertandingan pembuka pekan ke-24 Liga Inggris tersebut digelar di Stadion King Power, Leicester, Sabtu (13/2/2021) malam WIB.
Tim asuhan Juergen Klopp sejatinya mampu unggul terlebih dahulu berkat gol Mohamed Salah di menit ke-67.
Baca Juga: Mohamed Salah Diminati Bayern Muenchen, Begini Reaksi Liverpool
Salah menerima umpan cerdik dari Roberto Firmino sebelum melepaskan tendangan kaki kiri yang mengarah ke tiang jauh.
Leicester City kemudian mampu menyamakan kedudukan melalui tendangan bebas James Maddison.
Gol Maddison sempat dianulir karena salah satu pemain Leicester City yakni Daniel Amartey dianggap offside terlebih dahulu.
Namun setelah wasit Anthony Taylor meninjau ulang VAR (Video Assistant Referee), gol tersebut akhirnya disahkan.
Hanya berselang tiga menit, tim asuhan Brendan Rodgers sukses membalikkan kedudukan menjadi 2-1 lewat gol Jamie Vardy.
Vardy berhasil memanfaatkan kesalahan komunikasi antara penjaga gawang Alisson Becker dan bek anyar, Ozan Kabak.
My son is 10 years old. I've seen a lot of 'schoolboy defending'. But I haven't seen schoolboys concede a goal like this. Truly unbelievable. pic.twitter.com/Q2OEOK3Yer
— Craig Wilkie (@ciwilkie) February 13, 2021
Baca Juga: Juergen Klopp Rencanakan Bersih-bersih Pemain Skuat Utama Liverpool
Liverpool kemudian semakin terpuruk ketika Harvey Barnes sukses mencetak gol ketiga The Reds empat menit kemudian akibat longgarnya lini pertahanan.
Klopp kemudian mengungkapkan pendapatnya terhadap setiap gol yang diciptakan tim lawan.
"Kami kebobolan gol yang sulit (gol pertama), itu adalah titik balik, saya meilhatnya beberapa kali, bagi saya itu offside," kata Klopp seperti dikutip SuperBall.id dari The Sun.
"Gol kedua adalah kesalahpahaman, saya katakan sebelumnya kami harus terbiasa satu sama lain, dan kami melakukannya sampai gol terjadi."
"Gol ketiga adalah sesuatu yang saya tidak suka karena kami terlalu terbuka, dan saya mengatakan kepada pemain itu tidak baik," tambahnya.
Meski begitu, Klopp menilai timnya telah bermain bagus dan tampil dominan di lapangan.
Baca Juga: Lampaui Kepa Arrizabalaga, Alisson Masuk Daftar Kiper Terburuk Liga Inggris
"Mereka berada satu posisi di depan kami, mungkin sekarang lebih, tetapi di lapangan kami adalah tim yang dominan," lanjutnya.
"Kami bermain sepak bola, melakukan hampir semua hal, mencetak gol yang bagus."
Sementara itu, Rodgers mengaku bangga kepada timnya, dan menilai permainan timnya lebih baik di babak kedua.
"Saya sangat bangga dengan tim ini, mungkin setahun lalu jika kami ketinggalan, kami akan kecewa dan tidak mendapat sesuatu dari itu," kata Rodgers.
"Saya katakan pada jeda waktu kami harus lebih agresif dan di babak kedua kami jauh lebih baik dan mencetak tiga gol."
Dengan hasil ini, The Foxes sementara naik ke posisi kedua dengan torehan 46 poin, sedangkan Liverpool masih tertahan di posisi empat dengan mengemas 40 poin.
Baca Juga: Eks Pemain Liverpool Ungkap Kisahnya Hadapi Sakit Mental dan Tumor
View this post on Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Thesun.co.uk, Premierleague.com |
Komentar