Sayang di gim kedua, Jorji gagal untuk meraih kemenangan di mana Intanon berhasil memenangi pertandingan dengan skor 21-19.
Soal kekalahan ini, Jorji mengaku jika dia terpancing dengan gaya permainan Intanon.
Dia berusaha untuk memperbaiki keadaan namun malah melakukan sejumlah kesalahan.
"Game pertama saya kepancing permainan cepat lawan kepancing main cepat. Padahal itu tidak menguntungkan buat saya, karena lawan sepertinya memancing untuk main panjang," ucapnya.
"Sementara bola-bola saya banyak yang out. Saya ingin pengembalian bola-bola saya bisa menyusahkan lawan, tetapi malah jadi out dan mati sendiri," lanjutnya.
Berlanjut di gim kedua, Jorji mengakui bahwa dia tidak bisa mengontrol pertandingan.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | NOC Indonesia |
Komentar