SUPERBALL.ID - Semi final bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020 bakal digelar pada Minggu, (1/8/2021).
Di partai ini, wakil tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting akan berhadapan dengan wakil asal China, Chen Long.
Partai ini tentu saja sangat spesial di mana ginting bisa menjadi pelipur lara bagi Indonesia yang telah kehilangan beberapa wakilnya di babak sebelumnya.
Menariknya lagi, Ginting memiliki kesempatan untuk menghentikan puasa gelar medali emas Indonesia di sektor tunggal putra jika menang atas Chen Long dan menang di partai final.
Sejauh ini Indonesia telah berpuasa medali emas selama 16 tahun.
Baca Juga: Lalu Muhammad Zohri, Timba Pengalaman di Tokyo demi Kejar Prestasi di Paris
Terakhir yang mampu meraih medali emas Olimpiade adalah Taufik Hidayat di Olimpiade Athena 2004.
Dia mengalahkan wakil Korea Selatan, Shon Soung-mo.
Sejak itu, Indonesia seakan dikutuk untuk selalu gagal meraih medali.
Di periode 2008, 2012, dan 2016 Indonesia bahkan gagal meraih medali sama sekali di sektor tunggal putra.
Baca Juga: Mauricio Pochettino Tanggapi Spekulasi Paul Pogba Gabung PSG
Jika seandainya Ginting menang di turnamen ini, dia bisa mensejajarkan diri dengan Taufik Hidayat dan Alan Budikusuma yang pernah merasakan manisnya meraih medali emas Olimpiade.
Head to Head Ginting Vs Chen Long
Dari sisi head to head, bisa dibilang Ginting punya statistik yang lebih unggul.
Dia tercatat memiliki keunggulan head to head 8-4 atas Chen Long.
Tapi seperti pertandingan pada umumnya, head to head tidak bisa menjadi patokan apakah seseorang bisa menang atau tidak.
Apalagi Chen Long memiliki pengalaman luar biasa di Olimpiade plus merupakan juara bertahan di Olimpiade.
Dia sukses menjadi jawara di Olimpiade 2016 setelah menghabisi wakil Malaysia Lee Chong Wei di partai final.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | berbagai sumber |
Komentar